KEFAMENANU, KOMPAS.com - Dana Bantuan Sosial di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur oleh Pemda TTU dipakai untuk memperbaiki mobil dinas. Fakta itu terungkap dari hasil temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI yang tercatat dalam lampiran temuan BPK dalam laporannya Nomor 07.c/LHP_LKPD/XIX.KUP/2012 tanggal 29 Juni 2012.
Dalam lampiran 11.3 tercatat 87 subyek penerima bantuan yang diberikan oleh Pemda TTU, termasuk bantuan service mobil Kepala sub bagian humas Pemda TTU sebesar Rp 28.420.000. Bantuan ini jelas tidak memenuhi kriteria penerima bantuan dan tujuan penggunaan bansos, yang seharusnya diperuntukan untuk masyarakat terdera krisis sosial, ekonomi, politik dan bencana ala
Selain itu, juga ada pembayaran yang terkesan hanya sebagai pemborosan anggaran. Pemborosan itu adalah Pemda TTU melakukan pembayaran uang sebesar Rp 15.000.000 kepada Ketua Pengadilan Negeri Kefamenanu dalam rangka serah terima Ketua Pengadilan Negeri Kefamenanu.
Pembayaran bantuan Pemda TTU kepada advokat yang ditunjuk oleh Pemda TTU untuk penanganan tiga kasus gugatan terhadap Pemda senilai Rp 20.000.000. Lalu ada pembayaran bantuan pemda kepada Kepala Dinas Pariwisata untuk persiapan penyelengaraan pacuan kuda memperebutkan Piala Kepala Staf Angkatan Darat di obyek wisata Tanjung Bastian senilai Rp 30.000.000. Tercatat pula, pembayaran pemda kepada Kepala bagian Keuangan dalam membeli buku himpunan tindak lanjut peraturan perpajakan edisi tahun 2011 senilai Rp 12.000.000.
Direktur Lembaga Anti Kekerasan Masyarakat Sipil (Lakmas) Cendana Wangi Nusa Tenggara Timur, Viktor Manbait kepada Kompas.com, Selasa (12/2/2013) mengatakan, temuan BPK ini semakin menunjukan betapa lemahnya pengelolaan manajemen anggaran di Pemda TTU.
"Coba bayangkan, untuk perbaiki mobil, jilid buku, pacuan kuda, urusan perkara dan melaksanakan tugas-tugas pokok Satuan Kerja Perangkat daerah (SKPD) teknis malah pakai dana bantuan sosial. Sungguh malang rakyat TTU yang seharusnya dapat pelayanan lewat bansos tetapi malah digunakan Pemda TTU sekadar untuk berfoya-foya dan tebar pesona. Hal ini benar-benar sangat memilukan dan saya kira pihak berwajib dalam hal ini polisi dan jaksa harus mulai bergerak untuk menyidik kasus ini dan menyeret mereka yang bertanggung jawab dalam hal ini untuk mempertanggung jawabkan secara hukum," tegas Viktor.
Menurut Viktor, kondisi ini terbilang tragis, sebab pribadi-pribadi dan organisasi masyarakat yang tidak tahu menahu tentang mekanisme bansos yang diberikan dana oleh Pemda TTU itu, bakal terseret ke dalam masalah.
Pemberian dana bansos oleh Pemda TTU tersebut jelas melanggar Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang standar akuntansi pemerintahan dan buketin teknis nomor 10 tentang akuntansi belanja sosial bab III tentang belanja bansos. Di sana disebutkan, penerima bantuan sosial adalah seseorang, keluarga dan atau masyarakat yang mengalami keadaan yang tidak stabil sebagai akibat dari situasi krisis sosial, ekonomi, politik, bencana dan fenomena alam agar dapat memenuhi kebutuhan hidup minimum. Termasuk di dalamnya, bantuan untuk lembaga non pemerintah bidang pendidikan, keagamaan dan bidang lainnya yang berperan untuk melindungi individu, kelompok dan masyarakat dari kemungkinan terjadinya risiko sosial.
Disebutkan, belanja bansos tidak boleh digunakan untuk mendanai kegiatan di lingkup instansi pemerintah, walaupun terkait dengan kegiatan penyelenggaraan kegiatan pemerintah untuk menangani risiko sosial. Bansos juga tidak boleh diberikan kepada pegawai pemerintah atau instansi pemerintah lain yang terkait dengan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya. Dan yang terakhir, belanja bansos tidak dapat diberikan kepada pegawai negeri terkait dengan pelaksanaan tugas dan fungsinya sebagai pegawai negeri.
Editor :
Glori K. Wadrianto
Anda sedang membaca artikel tentang
Duh! Dana Bansos Dipakai untuk Perbaiki Mobil
Dengan url
http://healthynutritionofchildren.blogspot.com/2013/02/duh-dana-bansos-dipakai-untuk-perbaiki.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Duh! Dana Bansos Dipakai untuk Perbaiki Mobil
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Duh! Dana Bansos Dipakai untuk Perbaiki Mobil
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar