"Senang sekali saya membawa pulang gelar runner-up III. Semula saya hanya mengincar gelar Kostum Nasional Terbaik dengan gaun kupu-kupu Dayak atau masuk 20 besar saja. Ternyata hasilnya lebih bagus," kata Cok Is, di Jakarta, Senin (9/9/2013).
Walau semula gugup karena harus pergi sendirian ke Eropa, Cok Is dapat segera beradaptasi dan berteman dengan sesama kontestan. Cok Is berteman akrab dengan Miss Norwegia, Marie Polo Peter, dan Miss Irak, Klaodia Khalaf.
"Selama 10 hari pertama, semua peserta diajak berkeliling Belarus, berkunjung ke sejumlah tempat wisata. Saya selalu bersama Marie dan Klaodia di bus sehingga kami pun menjadi teman akrab," ujar Cok Is.
Ia menuturkan, selama tiga minggu, meski acara berlangsung pada musim panas, mereka selalu mengenakan mantel. Ini karena matahari bersinar terik, tetapi tiupan angin begitu kencang dan dingin.
"Jadi, kalau di Indonesia saya mencari tempat teduh, di sana saya mencari sinar matahari agar tak kedinginan," kata mahasiswa Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Udayana, Denpasar, Bali, itu. (TIA)
Editor : I Made Asdhiana
Anda sedang membaca artikel tentang
Cok Istri Krisnanda: Serba Pertama
Dengan url
http://healthynutritionofchildren.blogspot.com/2013/09/cok-istri-krisnanda-serba-pertama.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Cok Istri Krisnanda: Serba Pertama
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Cok Istri Krisnanda: Serba Pertama
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar