Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Dari Empat Tewas, Baru Dua Anak Diotopsi

Written By bopuluh on Kamis, 28 Februari 2013 | 23.27

Dari Empat Tewas, Baru Dua Anak Diotopsi

Penulis : Kris R Mada | Jumat, 1 Maret 2013 | 14:12 WIB

BATAM, KOMPAS.com — Dua dari empat anak yang ditemukan tewas, Kamis (28/2/2013) malam, di dalam mobil di Batam, Kepulauan Riau, sudah diotopsi. Namun, hasilnya belum diketahui.

Mereka diotopsi di Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam di Sekupang, Jumat (1/3/2013). Tim forensik Polri mengotopsi Aprilius Mado dan Wilhemus Rudi. Sementara Maria Yelsan dan Ferson Ferara belum diotopsi.

Tim forensik belum bersedia mengumumkan hasil otopsi. Mereka menyatakan harus menunggu otopsi selesai.

Sementara itu, perwakilan keluarga sempat bertengkar dengan polisi. Sebab, polisi melarang perwakilan keluarga menyaksikan proses otopsi. Setelah adu mulut, akhirnya ada perwakilan keluarga yang menyaksikan otopsi.


23.27 | 0 komentar | Read More

Jupiter Fostissimo Pacari Keponakan Tantowi Yahya

JAKARTA, KOMPAS.com -- Mungkin Anda masih ingat, artis peran Jupiter Fortissimo atau Joss pernah menjalin cinta dengan rekan seprofesinya, Sheila Marcia. Tapi, bagi Joss, itu masa lalu yang berhasil dilaluinya. Ia mengaku kini telah memiliki kekasih, Devita Rusdy, yang belakangan diketahuinya merupakan keponakan anggota DPR RI Tantowi Yahya.

"Dia seorang sahabat, seorang teman, sekaligus adikku juga. Dia support aku banget. Dia bukan dari selebriti, dia sosialita, fashionista, dia juga punya butik. Dia keponakan Tantowi Yahya," ungkap Joss ketika diwawancara di kantor Kompas.com, Jakarta, Rabu (27/2/2013).

Diceritakan oleh Joss, dalam pertemuan pertama mereka, ia langusng tertarik akan kemampuan bernyanyi Devita. "Suatu ketika kami bertemu dan ternyata dia bisa nyanyi. Aku tuh paling 'gatal' kalau bakat dia bisa dijual, bukan yang (bisanya) sekadar party-party aja. Nah, akhirnya dia berhasil aku ajak nyanyi. Tapi, sebelum nyanyi, dia aku ajak jadi model video clip dulu," kisah Joss.

Mulai dari situ, aku Joss, mereka menjadi bertambah dekat, lebih dari sekadar teman kerja. "Memang kami lagi dekat, doakan saja, namanya juga lagi usaha," ujarnya.

Hal tersebut, menurut Joss bisa dilihat pada adegan mereka dalam klip video single "Jangan Sampai Kau Terlambat" milik duo vokal Josheff --yang terdiri dari Jupiter dan Jefferson Hutasoit. "Lihat saja, tadi aktingnya enggak kaku kan dan, kemarin, pas pengambilan gambarnya, enggak seperti lagi shooting, jadi kayak orang pacaran saja," jelasnya.


23.27 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Rabu, 27 Februari 2013 | 23.27

KOMPAS.comKOMPAS.comDirut Pertamina: Harga Elpiji 12 Kg Tetap Akan NaikPolisi Tes DNA Jasad Bocah di SemanggiMenpora Bentuk Satgas NormalisasiKostrad Rencanakan Latihan Bersama AD JepangPasek: Timwas Century Panggil Yuddy Saja, Jangan AnasInternet Explorer 10 Akhirnya Hadir untuk Windows 7Rasyid: Menguap Beda dengan MengantukIni Visi Misi Agus Jadi Gubernur BIPersiba Balikpapan Tunggu Kepastian Nasib El AliBantuan Pangan Korban Banjir Penjaringan Dihentikan Hari IniBenny: Komisi III Tak Bahas Proyek Simulator SIMNakhoda Didakwa Acuh Selamatkan Korban BahugaDirut BTN: Penurunan Suku Bunga KPR Tergantung Dana TabunganAhmad Yani: Simulator SIM Tak Pernah Dibahas di Komisi IIIBurito Daging Sapi


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Thu , 28 Feb 2013 14:20:23 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14112169/Dirut.Pertamina.Harga.Elpiji.12.Kg.Tetap.Akan.Naik Thu , 28 Feb 2013 14:11:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/25/1228252-kum--rencana-kenaikan-elpiji-12-kg--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">PT Pertamina Persero tetap akan menaikkan harga elpiji 12 kilogram. Rencananya akan dilakukan Maret 2013 ini. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14112169/Dirut.Pertamina.Harga.Elpiji.12.Kg.Tetap.Akan.Naik">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14112169/Dirut.Pertamina.Harga.Elpiji.12.Kg.Tetap.Akan.Naik http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14105959/Polisi.Tes.DNA.Jasad.Bocah.di.Semanggi Thu , 28 Feb 2013 14:10:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/19/1759017-mayat-bocah-jembatan-semanggi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pihak kepolisian sudah menerima laporan salah satu keluarga di Penjaringan, Jakarta Utara, terkait penemuan jenazah bocah di saluran di Semanggi. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14105959/Polisi.Tes.DNA.Jasad.Bocah.di.Semanggi">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14105959/Polisi.Tes.DNA.Jasad.Bocah.di.Semanggi http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14035884/Menpora.Bentuk.Satgas.Normalisasi Thu , 28 Feb 2013 14:03:58 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/0831346-menpora-roy-suryo-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Satgas Normalisasi ini bertugas untuk mengawal kongres PSSI yang akan digelar 17 Maret 2013. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14035884/Menpora.Bentuk.Satgas.Normalisasi">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14035884/Menpora.Bentuk.Satgas.Normalisasi http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14010987/Kostrad.Rencanakan.Latihan.Bersama.AD.Jepang Thu , 28 Feb 2013 14:01:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/08/1839578t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kostrad berencana akan latihan bersama dengan pasukan bela diri darat Jepang tahun depan. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14010987/Kostrad.Rencanakan.Latihan.Bersama.AD.Jepang">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14010987/Kostrad.Rencanakan.Latihan.Bersama.AD.Jepang http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14005445/Pasek.Timwas.Century.Panggil.Yuddy.Saja..Jangan.Anas Thu , 28 Feb 2013 14:00:54 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/05/1134046-i-gede-pasek-suardika-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pasek mengatakan omongan bakal dibukanya kasus Century berasal dari Yuddy Chrisnandi, bukan dari Anas Urbaningrum. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14005445/Pasek.Timwas.Century.Panggil.Yuddy.Saja..Jangan.Anas">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14005445/Pasek.Timwas.Century.Panggil.Yuddy.Saja..Jangan.Anas http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13594034/Internet.Explorer.10.Akhirnya.Hadir.untuk.Windows.7 Thu , 28 Feb 2013 13:59:40 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/14/1148377t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Para pengguna Windows 7 sudah bisa menikmati peramban Internet Explorer 10 mulai saat ini. <a href="http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13594034/Internet.Explorer.10.Akhirnya.Hadir.untuk.Windows.7">[...]</a> http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13594034/Internet.Explorer.10.Akhirnya.Hadir.untuk.Windows.7 http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13591224/Rasyid.Menguap.Beda.dengan.Mengantuk Thu , 28 Feb 2013 13:59:12 UTC+0700Rasyid mengaku sempat menguap sesaat sebelum menabrak mobil Luxio. Namun, dia membantah jika saat itu sedang mengantuk. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13591224/Rasyid.Menguap.Beda.dengan.Mengantuk">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13591224/Rasyid.Menguap.Beda.dengan.Mengantuk http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13585361/Ini.Visi.Misi.Agus.Jadi.Gubernur.BI Thu , 28 Feb 2013 13:58:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/21/1745334-ruu-bpjs-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengaku siap dicalonkan menjadi Gubernur Bank Indonesia BI pada periode 2013-2018. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13585361/Ini.Visi.Misi.Agus.Jadi.Gubernur.BI">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13585361/Ini.Visi.Misi.Agus.Jadi.Gubernur.BI http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13575653/Persiba.Balikpapan.Tunggu.Kepastian.Nasib.El.Ali Thu , 28 Feb 2013 13:57:56 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/01/0508233t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Persiba belum menerima pemberitahuan resmi soal hukuman untuk Mahmoud El Ali dari federasi Lebanon dan FIFA. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13575653/Persiba.Balikpapan.Tunggu.Kepastian.Nasib.El.Ali">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13575653/Persiba.Balikpapan.Tunggu.Kepastian.Nasib.El.Ali http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/1354519/Bantuan.Pangan.Korban.Banjir.Penjaringan.Dihentikan.Hari.Ini Thu , 28 Feb 2013 13:54:51 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/21/1145204-nut-kawasan-muara-baru-penjaringan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemerintah mulai menghentikan bantuan pangan bagi korban banjir penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa Marunda, Jakarta Utara, Kamis 28/2/2013. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/1354519/Bantuan.Pangan.Korban.Banjir.Penjaringan.Dihentikan.Hari.Ini">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/1354519/Bantuan.Pangan.Korban.Banjir.Penjaringan.Dihentikan.Hari.Ini http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13530462/Benny.Komisi.III.Tak.Bahas.Proyek.Simulator.SIM Thu , 28 Feb 2013 13:53:04 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/28/1310392-benny-k-harman-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mantan Ketua Komisi III Benny K Harman menegaskan komisi hukum tidak pernah membahas proyek simulator ujian SIM. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13530462/Benny.Komisi.III.Tak.Bahas.Proyek.Simulator.SIM">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13530462/Benny.Komisi.III.Tak.Bahas.Proyek.Simulator.SIM http://regional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13525026/Nakhoda.Didakwa.Acuh.Selamatkan.Korban.Bahuga Thu , 28 Feb 2013 13:52:50 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/28/1204318-20130228jonkcmtenggelamnya-bahuga-jaya-mulai-disidang-di-pn-kalianda-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Nakhoda kapal tangker MT Norgas Cathinka, Ernesto Lat Jr, didakwa lalai menghindari tabrakan dengan KMP Bahuga Jaya dan mengabaikan para korban <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13525026/Nakhoda.Didakwa.Acuh.Selamatkan.Korban.Bahuga">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13525026/Nakhoda.Didakwa.Acuh.Selamatkan.Korban.Bahuga http://properti.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13511625/Dirut.BTN.Penurunan.Suku.Bunga.KPR.Tergantung.Dana.Tabungan Thu , 28 Feb 2013 13:51:16 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/04/0920156-btn-property-expo-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Direktur BTN menyatakan, ada dan tidaknya penurunan bunga KPR tergantung jumlah dana pihak ketiga, yaitu tabungan. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13511625/Dirut.BTN.Penurunan.Suku.Bunga.KPR.Tergantung.Dana.Tabungan">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13511625/Dirut.BTN.Penurunan.Suku.Bunga.KPR.Tergantung.Dana.Tabungan http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13504968/Ahmad.Yani.Simulator.SIM.Tak.Pernah.Dibahas.di.Komisi.III Thu , 28 Feb 2013 13:50:49 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/03/01/0614083t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kembali, anggota Komisi III DPR menegaskan bahwa anggaran pengadaan simulator SIM tak pernah dibahas di DPR. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13504968/Ahmad.Yani.Simulator.SIM.Tak.Pernah.Dibahas.di.Komisi.III">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13504968/Ahmad.Yani.Simulator.SIM.Tak.Pernah.Dibahas.di.Komisi.III http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13491975/Burito.Daging.Sapi Thu , 28 Feb 2013 13:49:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/28/1348562-resep-burito-daging-sapi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Burrito, atau taco, adalah hidangan khas Meksiko. Bentuknya berupa potongan daging dan sayuran dibungkus dengan lembaran tortilla. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13491975/Burito.Daging.Sapi">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13491975/Burito.Daging.Sapi

KOMPAS.comKOMPAS.comDirut Pertamina: Harga Elpiji 12 Kg Tetap Akan NaikPolisi Tes DNA Jasad Bocah di SemanggiMenpora Bentuk Satgas NormalisasiKostrad Rencanakan Latihan Bersama AD JepangPasek: Timwas Century Panggil Yuddy Saja, Jangan AnasInternet Explorer 10 Akhirnya Hadir untuk Windows 7Rasyid: Menguap Beda dengan MengantukIni Visi Misi Agus Jadi Gubernur BIPersiba Balikpapan Tunggu Kepastian Nasib El AliBantuan Pangan Korban Banjir Penjaringan Dihentikan Hari IniBenny: Komisi III Tak Bahas Proyek Simulator SIMNakhoda Didakwa Acuh Selamatkan Korban BahugaDirut BTN: Penurunan Suku Bunga KPR Tergantung Dana TabunganAhmad Yani: Simulator SIM Tak Pernah Dibahas di Komisi IIIBurito Daging Sapi


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Thu , 28 Feb 2013 14:20:23 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14112169/Dirut.Pertamina.Harga.Elpiji.12.Kg.Tetap.Akan.Naik Thu , 28 Feb 2013 14:11:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/25/1228252-kum--rencana-kenaikan-elpiji-12-kg--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">PT Pertamina Persero tetap akan menaikkan harga elpiji 12 kilogram. Rencananya akan dilakukan Maret 2013 ini. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14112169/Dirut.Pertamina.Harga.Elpiji.12.Kg.Tetap.Akan.Naik">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14112169/Dirut.Pertamina.Harga.Elpiji.12.Kg.Tetap.Akan.Naik http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14105959/Polisi.Tes.DNA.Jasad.Bocah.di.Semanggi Thu , 28 Feb 2013 14:10:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/19/1759017-mayat-bocah-jembatan-semanggi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pihak kepolisian sudah menerima laporan salah satu keluarga di Penjaringan, Jakarta Utara, terkait penemuan jenazah bocah di saluran di Semanggi. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14105959/Polisi.Tes.DNA.Jasad.Bocah.di.Semanggi">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14105959/Polisi.Tes.DNA.Jasad.Bocah.di.Semanggi http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14035884/Menpora.Bentuk.Satgas.Normalisasi Thu , 28 Feb 2013 14:03:58 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/0831346-menpora-roy-suryo-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Satgas Normalisasi ini bertugas untuk mengawal kongres PSSI yang akan digelar 17 Maret 2013. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14035884/Menpora.Bentuk.Satgas.Normalisasi">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14035884/Menpora.Bentuk.Satgas.Normalisasi http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14010987/Kostrad.Rencanakan.Latihan.Bersama.AD.Jepang Thu , 28 Feb 2013 14:01:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/08/1839578t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kostrad berencana akan latihan bersama dengan pasukan bela diri darat Jepang tahun depan. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14010987/Kostrad.Rencanakan.Latihan.Bersama.AD.Jepang">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14010987/Kostrad.Rencanakan.Latihan.Bersama.AD.Jepang http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14005445/Pasek.Timwas.Century.Panggil.Yuddy.Saja..Jangan.Anas Thu , 28 Feb 2013 14:00:54 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/05/1134046-i-gede-pasek-suardika-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pasek mengatakan omongan bakal dibukanya kasus Century berasal dari Yuddy Chrisnandi, bukan dari Anas Urbaningrum. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14005445/Pasek.Timwas.Century.Panggil.Yuddy.Saja..Jangan.Anas">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/14005445/Pasek.Timwas.Century.Panggil.Yuddy.Saja..Jangan.Anas http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13594034/Internet.Explorer.10.Akhirnya.Hadir.untuk.Windows.7 Thu , 28 Feb 2013 13:59:40 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/14/1148377t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Para pengguna Windows 7 sudah bisa menikmati peramban Internet Explorer 10 mulai saat ini. <a href="http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13594034/Internet.Explorer.10.Akhirnya.Hadir.untuk.Windows.7">[...]</a> http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13594034/Internet.Explorer.10.Akhirnya.Hadir.untuk.Windows.7 http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13591224/Rasyid.Menguap.Beda.dengan.Mengantuk Thu , 28 Feb 2013 13:59:12 UTC+0700Rasyid mengaku sempat menguap sesaat sebelum menabrak mobil Luxio. Namun, dia membantah jika saat itu sedang mengantuk. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13591224/Rasyid.Menguap.Beda.dengan.Mengantuk">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13591224/Rasyid.Menguap.Beda.dengan.Mengantuk http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13585361/Ini.Visi.Misi.Agus.Jadi.Gubernur.BI Thu , 28 Feb 2013 13:58:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/21/1745334-ruu-bpjs-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengaku siap dicalonkan menjadi Gubernur Bank Indonesia BI pada periode 2013-2018. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13585361/Ini.Visi.Misi.Agus.Jadi.Gubernur.BI">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13585361/Ini.Visi.Misi.Agus.Jadi.Gubernur.BI http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13575653/Persiba.Balikpapan.Tunggu.Kepastian.Nasib.El.Ali Thu , 28 Feb 2013 13:57:56 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/01/0508233t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Persiba belum menerima pemberitahuan resmi soal hukuman untuk Mahmoud El Ali dari federasi Lebanon dan FIFA. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13575653/Persiba.Balikpapan.Tunggu.Kepastian.Nasib.El.Ali">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13575653/Persiba.Balikpapan.Tunggu.Kepastian.Nasib.El.Ali http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/1354519/Bantuan.Pangan.Korban.Banjir.Penjaringan.Dihentikan.Hari.Ini Thu , 28 Feb 2013 13:54:51 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/21/1145204-nut-kawasan-muara-baru-penjaringan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemerintah mulai menghentikan bantuan pangan bagi korban banjir penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa Marunda, Jakarta Utara, Kamis 28/2/2013. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/1354519/Bantuan.Pangan.Korban.Banjir.Penjaringan.Dihentikan.Hari.Ini">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/28/1354519/Bantuan.Pangan.Korban.Banjir.Penjaringan.Dihentikan.Hari.Ini http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13530462/Benny.Komisi.III.Tak.Bahas.Proyek.Simulator.SIM Thu , 28 Feb 2013 13:53:04 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/28/1310392-benny-k-harman-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mantan Ketua Komisi III Benny K Harman menegaskan komisi hukum tidak pernah membahas proyek simulator ujian SIM. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13530462/Benny.Komisi.III.Tak.Bahas.Proyek.Simulator.SIM">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13530462/Benny.Komisi.III.Tak.Bahas.Proyek.Simulator.SIM http://regional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13525026/Nakhoda.Didakwa.Acuh.Selamatkan.Korban.Bahuga Thu , 28 Feb 2013 13:52:50 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/28/1204318-20130228jonkcmtenggelamnya-bahuga-jaya-mulai-disidang-di-pn-kalianda-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Nakhoda kapal tangker MT Norgas Cathinka, Ernesto Lat Jr, didakwa lalai menghindari tabrakan dengan KMP Bahuga Jaya dan mengabaikan para korban <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13525026/Nakhoda.Didakwa.Acuh.Selamatkan.Korban.Bahuga">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13525026/Nakhoda.Didakwa.Acuh.Selamatkan.Korban.Bahuga http://properti.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13511625/Dirut.BTN.Penurunan.Suku.Bunga.KPR.Tergantung.Dana.Tabungan Thu , 28 Feb 2013 13:51:16 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/04/0920156-btn-property-expo-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Direktur BTN menyatakan, ada dan tidaknya penurunan bunga KPR tergantung jumlah dana pihak ketiga, yaitu tabungan. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13511625/Dirut.BTN.Penurunan.Suku.Bunga.KPR.Tergantung.Dana.Tabungan">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13511625/Dirut.BTN.Penurunan.Suku.Bunga.KPR.Tergantung.Dana.Tabungan http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13504968/Ahmad.Yani.Simulator.SIM.Tak.Pernah.Dibahas.di.Komisi.III Thu , 28 Feb 2013 13:50:49 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/03/01/0614083t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kembali, anggota Komisi III DPR menegaskan bahwa anggaran pengadaan simulator SIM tak pernah dibahas di DPR. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13504968/Ahmad.Yani.Simulator.SIM.Tak.Pernah.Dibahas.di.Komisi.III">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13504968/Ahmad.Yani.Simulator.SIM.Tak.Pernah.Dibahas.di.Komisi.III http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13491975/Burito.Daging.Sapi Thu , 28 Feb 2013 13:49:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/28/1348562-resep-burito-daging-sapi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Burrito, atau taco, adalah hidangan khas Meksiko. Bentuknya berupa potongan daging dan sayuran dibungkus dengan lembaran tortilla. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13491975/Burito.Daging.Sapi">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/28/13491975/Burito.Daging.Sapi


23.27 | 0 komentar | Read More

Kabut Asap di Jinan Ganggu 100 Penerbangan

Written By bopuluh on Selasa, 26 Februari 2013 | 23.27

Kabut Asap di Jinan Ganggu 100 Penerbangan

Penulis : Josephus Primus | Rabu, 27 Februari 2013 | 14:08 WIB

KOMPAS.com - Kabut asap di Jinan, Provinsi Shandong di Timur China mengganggu 100 penerbangan di bandar udara internasional. Ada 90 penerbangan yang ditunda. Sisanya, 10 penerbangan dibatalkan sejak pukul 11.30 waktu setempat, tulis Xinhua pada Rabu (27/2/2013).

Lantaran kejadian itu, 4.000 calon penumpang di bandara itu pun terganggu jadwal aktivitas mereka. Menurut badan meteorologi setempat, kabut asap bakal hilang pada sore hari.

Sebelumnya, kabut asap juga melanda Tianjin, di Utara China. Gara-gara kabut itu, jarak pandang cuma menyentuh angka seribu meter. Diprediksikan, jarak pandang itu bakal makin pendek, sekitar 500 meter pada Rabu malam. Kabut asap di Tianjin terjadi sejak Selasa malam kemarin.

Otoritas meteorologi Tianjin mengatakan sudah mengeluarkan peringatan kuning. Peringatan itu membuat beberapa jalan jalur cepat ditutup. Di China, level peringatan kuning adalah kedua terendah dari empat level berwarna peringatan soal cuaca.


23.27 | 0 komentar | Read More

Penyimpanan Apik, Bebas Lembap

www.houzz.com

Kotak penyimpanan bermaterial rotan atau eceng gondok bisa Anda jadikan pilihan. Olahan material alam pada kotak penyimpanan ini justru lebih tahan lama. Hanya, Anda harus memberikan pelapis yang dibutuhkan, mulai dari anti-rayap hingga anti-air.

www.houzz.com

Meletakkan kotak penyimpanan di lantai biasanya rentan dengan lembap. Hal ini kerap membuat jamur dan rayap memakan habis barang-barang dalam gudang Anda.

www.houzz.com

Kotak penyimpanan bermaterial rotan atau eceng gondok bisa Anda jadikan pilihan. Olahan material alam pada kotak penyimpanan ini justru lebih tahan lama.

KOMPAS.com - Meletakkan kotak penyimpanan di lantai biasanya rentan dengan lembap. Hal ini kerap membuat jamur dan rayap memakan habis barang-barang dalam gudang Anda.

Sebetulnya, ada beberapa inspirasi menarik yang bisa Anda terapkan. Pertama, pilihlah kotak penyimpanan yang lebih awet. Bahan kardus biasanya akan mudah lapuk setelah beberapa lama, belum lagi jika udara dalam ruang termasuk lembap. Selain lebih rapuh, barang-barang dalam kardus pun mudah tumbuh jamur.

Kotak penyimpanan bermaterial rotan atau eceng gondok bisa Anda jadikan pilihan. Olahan material alam pada kotak penyimpanan ini justru lebih tahan lama. Hanya, Anda harus memberikan pelapis yang dibutuhkan, mulai dari anti-rayap hingga anti-air.

Kedua, gunakan ambalan untuk meletakkan kotak-kotak penyimpanan ini. Pastikan panjangnya ambalan sesuai dengan bobot kotak yang akan ditahan. Jangan sampai ambalan dipasang terlalu panjang, karena akan membuatnya mencekung jika diletakkan kotak di atasnya. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kemungkinan ambalan patah di tengah karena tidak kuat menahan bobot.

Namun, jangan lupa untuk memberikan jarak antara dinding dan kotak penyimpanan agar tidak lembap. Selain itu, Anda perlu menambahkan lampu sorot untuk menjaga suhu gudang tetap hangat. (Febrina Syaifullana)


23.27 | 0 komentar | Read More

Turis Memanjat Air Terjun Beku

Written By bopuluh on Minggu, 24 Februari 2013 | 23.27

Turis Memanjat Air Terjun Beku

Senin, 25 Februari 2013 | 14:07 WIB

BEIJING, KOMPAS.com - Air terjun membeku. Itulah hasil spektakuler dari musim terdingin di China dalam beberapa dekade terakhir. Air berarus deras itu biasanya mengamuk saat menuruni tebing berbatu dari ketinggian 200 kaki di Lembah Anjiazhuang, di pinggiran kota Beijing.

Namun saat suhu jatuh ke titik terendah dalam 28 tahun pada musim dingin tahun ini, sungai itu pun membeku, memberi kesempatan kepada para wisatawan mendakinya mungkin sekali selama seumur hidup.

Panjat es merupakan olahraga yang populer di seluruh dunia tetapi bisa jauh lebih berbahaya ketimbang panjat tebing, terutama jika es sedang mencair. Pada Boxing Day 2010 seorang pria tewas saat mencoba mendaki Cautley Spout, di Sedbergh, Cumbria. Dave Church, seorang instruktur mengemudi dan penggemar triatlon dari Durham, Afrika Selatan, jatuh hingga tewas dari ketinggian 75 kaki.

Temperatur di sejumlah wilayah di timur laut China turun hingga minus 40 derajat tahun ini. Cuaca ekstrem telah menyebabkan sekitar 180.000 ternak mati, bandara ditutup dan pasokan listrik terputus.

Editor :

Egidius Patnistik


23.27 | 0 komentar | Read More

Polisi Kantongi Identitas Rampok Berpistol di Ciracas

Polisi Kantongi Identitas Rampok Berpistol di Ciracas

Penulis : Robertus Belarminus | Senin, 25 Februari 2013 | 14:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Aparat kepolisian saat ini sudah mengantongi identitas pelaku perampokan dengan kekerasan yang terjadi di Tanah Merdeka, Kelurahan Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, pada Senin (25/2/2013) subuh. Pelaku tersebut melarikan diri bersama senjata api yang digunakannya.

"Dari salah satu pelaku perampokan yang ditangkap berinisial DS ini, kami sudah mengetahui identitas seorang pelaku lain yang memegang pistol dan melarikan diri itu berinisial AD," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Senin (25/2/2013).

Rikwanto mengatakan, pihaknya saat ini tengah melakukan pengejaran untuk menangkap seorang pelaku yang melarikan diri tersebut. "Jadi DS dibawa ke lapangan, ini untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku lain yang melarikan diri itu," ujar Rikwanto.

Selain menyebabkan dua orang korban tewas, Rikwanto mengatakan, peristiwa perampokan itu juga mengakibatkan empat orang lain mengalami luka tembak dan luka tusuk. Korban meninggal yakni Jamhuri (35) dengan luka tusuk di bagian perut. Kemudian Kriston Hutagalung (17) tewas dengan luka tusuk di bagian rusuk kiri.

Sementara korban luka lain yakni Heston Hutagalung dengan luka tusuk di tangan kiri, Norma Hutagalung dengan luka tembak di perut kiri dan peluru bersarang di perut, Yogi Hutagalung dengan lusuk di dada kiri, dan Ian Setiawan dengan luka tusuk lengan kiri.

Saat ini, Polres Metro Jakarta Timur dan Polsektro Ciracas tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku yang melarikan diri dengan senjata api tersebut. Sementara DS sudah diamankan pihak kepolisian untuk pengembangan kasus lebih lanjut.

Editor :

Hertanto Soebijoto


23.27 | 0 komentar | Read More

Huruf Paku Ditemukan di Permukaan Mars

Written By bopuluh on Sabtu, 23 Februari 2013 | 23.27

KOMPAS.com - Fenomena unik di permukaan Mars diabadikan oleh kamera HiRISE di wahana antariksa Mars Reconaissance Orbitter (MRO). Citra yang ditangkap menunjukkan adanya bentukan menyerupai huruf paku di permukaan planet merah tersebut.

Pastinya, fenomena itu tak menunjukkan adanya manusia masa lampau yang pergi ke Mars dan memahat huruf paku di permukaannya. Astronom menyebut bentukan di permukaan Mars itu sebagai kerucut tak berakar, terbentuk dari interaksi lava dengan air atau es di bawah permukaan.

Saat lava berinteraksi dengan es atau air, terjadi penguapan. Proses penguapan itu mengakibatkan letupan sehingga lava naik ke atas. Akibatnya, terbentuk bentukan serupa kerucut yang disebut rootless cone itu.

Alfred McEwen, pimpinan investigasi misi HiRISE mengatakan bahwa aliran lava purba disebut pemompaan. "Pemompaan lava adalah proses dimana cairan terinjeksi di bawah kerak padat dan menaikkan seluruh permukaan," katanya.

Huruf paku di Mars tersebut ditemukan di wilayah yang disebut Amazonis Platinia, wilayah yang bisa dibilang dibanjiri lava. Jika citra dibuat berwarna, maka akan tanpak permukaan berwarna kemerahan dengan aliran berwarna gelap.

Tentang ukuran kerucut serupa huruf paku itu, Colin Dundas dari US Geological Survey seperti dikutip Universe Today, Jumat (22/2/2013), "Kerucut itu memiliki diameter 100 meter dan ketinggian 10 meter."

Dundas melanjutkan, "Usia dari kerucut itu secara spesifik tidak diketahui. Mereka ada di masa Amazonian tengah dan akhir, yang berarti tergolong muda berdasarkan standar Mars tetapi sebenarnya bisa ratusan hingga miliaran tahun."

Jika air atau es adalah bagian dari terbentuknya kerucut itu, masihkan air atau es itu ada sekarang? Menurut Dundas, air atau es yang membentuk fenomena itu sebelumnya hanya berada beberapa meter dari permukaan. Ia mengatakan, air atau es itu sudah tak ada di sana sekarang.


23.27 | 0 komentar | Read More

Mari Pangestu Temui Tokoh Penting di Russia

JAKARTA, KOMPAS.com- Dalam lanjutan kunjungannya ke negara-negara Eropa, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Pangestu berkunjung ke Moskow, Russia.

Disana, dia bertemu dengan Deputi Menteri L uar Negeri Ivanovich Denisov. Selain itu Mari Pangestu juga bertemu dengan sejumlah tokoh penting diantaranya Dr Victor Sumsky dari MGIMO dan Dr Yaroslav Lisovolik.

Dalam pertemuan dibahas mengenai pentingnya peran perdagangan bagi pertumbuhan perekonomian dan penyediaan lapangan kerja, serta masa depan dari sistem perdagangan multilateral di bawah World Trade Organization (WTO)--yang masa tugas Direktur Jendralnya akan berakhir pada 31 Agustus 2013.

Pertemuan antarkedua pejabat tinggi ini berlangsung dalam suasana yang positif dan bersahabat.

Keduanya menyepakati bahwa sistem perdagangan multilateral adalah penting dan dapat memberi manfaat bagi negara-negara yang ingin menjadi bagian dari perekonomian global.

Oleh sebab itu, dirasa penting untuk mening katkan kepercayaan terhadap sistem perdagangan multilateral ini.

Dalam siaran pers Minggu (24/2/2013) dijelaskan, secara khusus Mari Pangestu menyampaikan penghargaan kepada Russia yang baru saja menjadi anggota WTO dan sukses menyelenggarakan APEC 2012 yang salah satu hasilnya adalah usulan daftar barang-barang yang dikategorikan ramah lingkungan (environmental goods).

Tahun ini, Russia akan menjadi tuan rumah pertemuan pemimpin G-20, sementara Indonesia menjadi tuan rumah APEC.

Kedua pertemuan tingkat tinggi tersebut sangat penting untuk mendorong pembangunan berkelanjutan dan pertumbuhan yang berimbang.

Diharapkan, kedua pertemuan ini juga menekankan kembali pentingnya sektor perdagangan bagi pertumbuhan ekonomi, penyediaan lapangan kerja, dan keyakinan terhadap sistem perdagangan multilateral.

Untuk yang terakhir ini, diharapkan baik para pemimpin APEC dan G-20 mendorong agar pertemuan tingkat menteri antaranggota WTO yang akan berlangsung di Bali akhir tahun ini berlangsung dengan sukses dan menghasilkan kesepakatan penting.

Berkaitan dengan hubungan bilateral, kedua belah pihak membahas kerja sama strategis serta dialog mengenai perdagangan dan investasi yang telah dimulai saat Mari Pangestu masih menjabat sebagai Menteri Perdagangan.

Hal tersebut tercermin dari perdagangan antarkedua negara yang telah tumbuh dan nilainya mencapai 3 miliar dollar AS serta kemajuan di sektor investasi.

Keduanya menyepakati bahwa memfasilitasi pergerakan orang adalah hal penting dan harus menjadi perhatian untuk memperkuat hubungan bilateral.

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


23.27 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Jumat, 22 Februari 2013 | 23.27

KOMPAS.comKOMPAS.comPerayaan Cap Go Meh di Manado Bakal RamaiSimon Tak Ikut ke EropaAnas Mundur sebagai Ketua Umum Partai DemokratAnas: Ketika Diminta Fokus, Saya Sudah DivonisAnas Yakin Tak Terlibat dalam Korupsi HambalangMengintip Aneka Permainan KuntapGerindra : Anas Jangan Tanggung-tanggungAnas Pergi Diiringi Shalawat dan Takbir oleh IstrinyaIndonesia Mini dalam Koleksi Poppy DharsonoMayat Diduga Dibunuh di Dekat Rumah Agung LaksonoTeman Seperjuangan di HMI Tak Percaya Anas KorupsiApakah Anda Alergi KosmetikJelang Konpres, Saan dan Pasek Datangi Rumah AnasMemilih Telur yang SegarAnas Urbaningrum Diminta Bongkar dan Lawan


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 23 Feb 2013 14:20:04 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14130634/Perayaan.Cap.Go.Meh.di.Manado.Bakal.Ramai Sat , 23 Feb 2013 14:13:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/23/1103167-persiapan-cap-go-meh-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Perayaan Cap Go Meh di Manado, Sulawesi Utara, yang akan digelar pada Minggu besok dipastikan bakal lebih ramai dari tahun-tahun sebelumnya. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14130634/Perayaan.Cap.Go.Meh.di.Manado.Bakal.Ramai">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14130634/Perayaan.Cap.Go.Meh.di.Manado.Bakal.Ramai http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14091239/Simon.Tak.Ikut.ke.Eropa Sat , 23 Feb 2013 14:09:12 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/22/1445451t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Simon Santoso harus absen dari tur turnamen Eropa, seperti Jerman Terbuka, All England, dan Swiss Terbuka karena masih dalam masa pemulihan. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14091239/Simon.Tak.Ikut.ke.Eropa">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14091239/Simon.Tak.Ikut.ke.Eropa http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14090477/Anas.Mundur.sebagai.Ketua.Umum.Partai.Demokrat Sat , 23 Feb 2013 14:09:04 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/18/0103124-anas-urbaningrum-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Anas Urbaningrum akhirnya menyatakan mundur dari jabatan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat setelah ditetapkan sebagai tersangka. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14090477/Anas.Mundur.sebagai.Ketua.Umum.Partai.Demokrat">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14090477/Anas.Mundur.sebagai.Ketua.Umum.Partai.Demokrat http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1407035/Anas.Ketika.Diminta.Fokus..Saya.Sudah.Divonis Sat , 23 Feb 2013 14:07:03 UTC+0700 <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1407035/Anas.Ketika.Diminta.Fokus..Saya.Sudah.Divonis">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1407035/Anas.Ketika.Diminta.Fokus..Saya.Sudah.Divonis http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14030198/Anas.Yakin.Tak.Terlibat.dalam.Korupsi.Hambalang Sat , 23 Feb 2013 14:03:01 UTC+0700 <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14030198/Anas.Yakin.Tak.Terlibat.dalam.Korupsi.Hambalang">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14030198/Anas.Yakin.Tak.Terlibat.dalam.Korupsi.Hambalang http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14010031/Mengintip.Aneka.Permainan.Kuntap Sat , 23 Feb 2013 14:01:00 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/1841207-bahempas-ramon-dayak-tunjung-benuaq-kutai-kertanegara-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mendiami Dusun Kuntap, di Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kertanegara, Kaltim, Suku Dayak Tunjung Benuaq masih memegang erat budaya mereka. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14010031/Mengintip.Aneka.Permainan.Kuntap">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14010031/Mengintip.Aneka.Permainan.Kuntap http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1340501/Gerindra..Anas.Jangan.Tanggung.tanggung Sat , 23 Feb 2013 13:40:50 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1406478-fadli-zon-gerindra-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon menyarankan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum kooperatif dalam penyidikan di KPK. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1340501/Gerindra..Anas.Jangan.Tanggung.tanggung">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1340501/Gerindra..Anas.Jangan.Tanggungtanggung http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13364894/Anas.Pergi.Diiringi.Shalawat.dan.Takbir.oleh.Istrinya Sat , 23 Feb 2013 13:36:48 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/2002047-anas-buka-rapimda-partai-demokrat-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum pada pukul 13.15 WIB meninggalkan kediamannya diiringi shalawat dan takbir dari istrinya. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13364894/Anas.Pergi.Diiringi.Shalawat.dan.Takbir.oleh.Istrinya">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13364894/Anas.Pergi.Diiringi.Shalawat.dan.Takbir.oleh.Istrinya http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13313032/Indonesia.Mini.dalam.Koleksi.Poppy.Dharsono Sat , 23 Feb 2013 13:31:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/0944303-indonesia-fashion-week-2013-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kekayaan kain Indonesia yang beragam dikemas apik oleh Poppy Dharsono dalam koleksi busana siap pakai di panggung Indonesia Fashion Week. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13313032/Indonesia.Mini.dalam.Koleksi.Poppy.Dharsono">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13313032/Indonesia.Mini.dalam.Koleksi.Poppy.Dharsono http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13304539/Mayat.Diduga.Dibunuh.di.Dekat.Rumah.Agung.Laksono Sat , 23 Feb 2013 13:30:45 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/1444088-kamar-mayat-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sesosok mayat pria berlumuran darah ditemukan warga di dekat kediaman Menko Kesra, Agung Laksono, di Jalan Cipinang Cempedak, Jatinegara, Sabtu. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13304539/Mayat.Diduga.Dibunuh.di.Dekat.Rumah.Agung.Laksono">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13304539/Mayat.Diduga.Dibunuh.di.Dekat.Rumah.Agung.Laksono http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13244265/Teman.Seperjuangan.di.HMI.Tak.Percaya.Anas.Korupsi Sat , 23 Feb 2013 13:24:42 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/2009211-anas-buka-rapimda-partai-demokrat-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mantan Ketua Bidang Partisipasi Nasional PB HMI periode 1997-1999, Abdul Kholik mengaku tidak percaya Anas Urbaningrum terlibat. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13244265/Teman.Seperjuangan.di.HMI.Tak.Percaya.Anas.Korupsi">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13244265/Teman.Seperjuangan.di.HMI.Tak.Percaya.Anas.Korupsi http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1316336/Apakah.Anda.Alergi.Kosmetik Sat , 23 Feb 2013 13:16:33 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/03/15/0854427t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Selalu bermasalah pada produk kosmetik, atau tak pernah menemukan yang cocok Mungkin Anda memiliki intoleransi kosmetik. Ini solusinya. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1316336/Apakah.Anda.Alergi.Kosmetik">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1316336/Apakah.Anda.Alergi.Kosmetik http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13043243/Jelang.Konpres..Saan.dan.Pasek.Datangi.Rumah.Anas Sat , 23 Feb 2013 13:04:32 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/23/1301202-anas-jadi-tersangka-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Wakil Sekjen Saan Mustofa dan Ketua Bidang Informasi Komunikasi Publik Partai Demokrat I Gede Pasek Suardika mengunjungi kediaman Anas. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13043243/Jelang.Konpres..Saan.dan.Pasek.Datangi.Rumah.Anas">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13043243/Jelang.Konpres..Saan.dan.Pasek.Datangi.Rumah.Anas http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13025422/Memilih.Telur.yang.Segar Sat , 23 Feb 2013 13:02:54 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/2158497-telur-cangkang-telur-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Karena telur diselimuti cangkang, mau tak mau Anda hanya dapat menebak-nebak kesegarannya. Agar lebih yakin, simak cara memilih telur yang baik. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13025422/Memilih.Telur.yang.Segar">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13025422/Memilih.Telur.yang.Segar http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/12442251/Anas.Urbaningrum.Diminta.Bongkar.dan.Lawan Sat , 23 Feb 2013 12:44:22 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/2006557-anas-buka-rapimda-partai-demokrat-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pengamat hukum Universitas Indonesia Chudry Sitompul berharap Anas jadi justice collaborator untuk mengungkap kasus besar lainnya. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/12442251/Anas.Urbaningrum.Diminta.Bongkar.dan.Lawan">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/12442251/Anas.Urbaningrum.Diminta.Bongkar.dan.Lawan

KOMPAS.comKOMPAS.comPerayaan Cap Go Meh di Manado Bakal RamaiSimon Tak Ikut ke EropaAnas Mundur sebagai Ketua Umum Partai DemokratAnas: Ketika Diminta Fokus, Saya Sudah DivonisAnas Yakin Tak Terlibat dalam Korupsi HambalangMengintip Aneka Permainan KuntapGerindra : Anas Jangan Tanggung-tanggungAnas Pergi Diiringi Shalawat dan Takbir oleh IstrinyaIndonesia Mini dalam Koleksi Poppy DharsonoMayat Diduga Dibunuh di Dekat Rumah Agung LaksonoTeman Seperjuangan di HMI Tak Percaya Anas KorupsiApakah Anda Alergi KosmetikJelang Konpres, Saan dan Pasek Datangi Rumah AnasMemilih Telur yang SegarAnas Urbaningrum Diminta Bongkar dan Lawan


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 23 Feb 2013 14:20:04 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14130634/Perayaan.Cap.Go.Meh.di.Manado.Bakal.Ramai Sat , 23 Feb 2013 14:13:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/23/1103167-persiapan-cap-go-meh-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Perayaan Cap Go Meh di Manado, Sulawesi Utara, yang akan digelar pada Minggu besok dipastikan bakal lebih ramai dari tahun-tahun sebelumnya. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14130634/Perayaan.Cap.Go.Meh.di.Manado.Bakal.Ramai">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14130634/Perayaan.Cap.Go.Meh.di.Manado.Bakal.Ramai http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14091239/Simon.Tak.Ikut.ke.Eropa Sat , 23 Feb 2013 14:09:12 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/22/1445451t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Simon Santoso harus absen dari tur turnamen Eropa, seperti Jerman Terbuka, All England, dan Swiss Terbuka karena masih dalam masa pemulihan. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14091239/Simon.Tak.Ikut.ke.Eropa">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14091239/Simon.Tak.Ikut.ke.Eropa http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14090477/Anas.Mundur.sebagai.Ketua.Umum.Partai.Demokrat Sat , 23 Feb 2013 14:09:04 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/18/0103124-anas-urbaningrum-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Anas Urbaningrum akhirnya menyatakan mundur dari jabatan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat setelah ditetapkan sebagai tersangka. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14090477/Anas.Mundur.sebagai.Ketua.Umum.Partai.Demokrat">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14090477/Anas.Mundur.sebagai.Ketua.Umum.Partai.Demokrat http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1407035/Anas.Ketika.Diminta.Fokus..Saya.Sudah.Divonis Sat , 23 Feb 2013 14:07:03 UTC+0700 <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1407035/Anas.Ketika.Diminta.Fokus..Saya.Sudah.Divonis">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1407035/Anas.Ketika.Diminta.Fokus..Saya.Sudah.Divonis http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14030198/Anas.Yakin.Tak.Terlibat.dalam.Korupsi.Hambalang Sat , 23 Feb 2013 14:03:01 UTC+0700 <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14030198/Anas.Yakin.Tak.Terlibat.dalam.Korupsi.Hambalang">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14030198/Anas.Yakin.Tak.Terlibat.dalam.Korupsi.Hambalang http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14010031/Mengintip.Aneka.Permainan.Kuntap Sat , 23 Feb 2013 14:01:00 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/1841207-bahempas-ramon-dayak-tunjung-benuaq-kutai-kertanegara-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mendiami Dusun Kuntap, di Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kertanegara, Kaltim, Suku Dayak Tunjung Benuaq masih memegang erat budaya mereka. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14010031/Mengintip.Aneka.Permainan.Kuntap">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/02/23/14010031/Mengintip.Aneka.Permainan.Kuntap http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1340501/Gerindra..Anas.Jangan.Tanggung.tanggung Sat , 23 Feb 2013 13:40:50 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1406478-fadli-zon-gerindra-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon menyarankan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum kooperatif dalam penyidikan di KPK. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1340501/Gerindra..Anas.Jangan.Tanggung.tanggung">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1340501/Gerindra..Anas.Jangan.Tanggungtanggung http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13364894/Anas.Pergi.Diiringi.Shalawat.dan.Takbir.oleh.Istrinya Sat , 23 Feb 2013 13:36:48 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/2002047-anas-buka-rapimda-partai-demokrat-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum pada pukul 13.15 WIB meninggalkan kediamannya diiringi shalawat dan takbir dari istrinya. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13364894/Anas.Pergi.Diiringi.Shalawat.dan.Takbir.oleh.Istrinya">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13364894/Anas.Pergi.Diiringi.Shalawat.dan.Takbir.oleh.Istrinya http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13313032/Indonesia.Mini.dalam.Koleksi.Poppy.Dharsono Sat , 23 Feb 2013 13:31:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/0944303-indonesia-fashion-week-2013-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kekayaan kain Indonesia yang beragam dikemas apik oleh Poppy Dharsono dalam koleksi busana siap pakai di panggung Indonesia Fashion Week. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13313032/Indonesia.Mini.dalam.Koleksi.Poppy.Dharsono">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13313032/Indonesia.Mini.dalam.Koleksi.Poppy.Dharsono http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13304539/Mayat.Diduga.Dibunuh.di.Dekat.Rumah.Agung.Laksono Sat , 23 Feb 2013 13:30:45 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/1444088-kamar-mayat-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sesosok mayat pria berlumuran darah ditemukan warga di dekat kediaman Menko Kesra, Agung Laksono, di Jalan Cipinang Cempedak, Jatinegara, Sabtu. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13304539/Mayat.Diduga.Dibunuh.di.Dekat.Rumah.Agung.Laksono">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13304539/Mayat.Diduga.Dibunuh.di.Dekat.Rumah.Agung.Laksono http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13244265/Teman.Seperjuangan.di.HMI.Tak.Percaya.Anas.Korupsi Sat , 23 Feb 2013 13:24:42 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/2009211-anas-buka-rapimda-partai-demokrat-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mantan Ketua Bidang Partisipasi Nasional PB HMI periode 1997-1999, Abdul Kholik mengaku tidak percaya Anas Urbaningrum terlibat. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13244265/Teman.Seperjuangan.di.HMI.Tak.Percaya.Anas.Korupsi">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13244265/Teman.Seperjuangan.di.HMI.Tak.Percaya.Anas.Korupsi http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1316336/Apakah.Anda.Alergi.Kosmetik Sat , 23 Feb 2013 13:16:33 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/03/15/0854427t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Selalu bermasalah pada produk kosmetik, atau tak pernah menemukan yang cocok Mungkin Anda memiliki intoleransi kosmetik. Ini solusinya. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1316336/Apakah.Anda.Alergi.Kosmetik">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1316336/Apakah.Anda.Alergi.Kosmetik http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13043243/Jelang.Konpres..Saan.dan.Pasek.Datangi.Rumah.Anas Sat , 23 Feb 2013 13:04:32 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/23/1301202-anas-jadi-tersangka-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Wakil Sekjen Saan Mustofa dan Ketua Bidang Informasi Komunikasi Publik Partai Demokrat I Gede Pasek Suardika mengunjungi kediaman Anas. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13043243/Jelang.Konpres..Saan.dan.Pasek.Datangi.Rumah.Anas">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13043243/Jelang.Konpres..Saan.dan.Pasek.Datangi.Rumah.Anas http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13025422/Memilih.Telur.yang.Segar Sat , 23 Feb 2013 13:02:54 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/2158497-telur-cangkang-telur-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Karena telur diselimuti cangkang, mau tak mau Anda hanya dapat menebak-nebak kesegarannya. Agar lebih yakin, simak cara memilih telur yang baik. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13025422/Memilih.Telur.yang.Segar">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/02/23/13025422/Memilih.Telur.yang.Segar http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/12442251/Anas.Urbaningrum.Diminta.Bongkar.dan.Lawan Sat , 23 Feb 2013 12:44:22 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/2006557-anas-buka-rapimda-partai-demokrat-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pengamat hukum Universitas Indonesia Chudry Sitompul berharap Anas jadi justice collaborator untuk mengungkap kasus besar lainnya. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/12442251/Anas.Urbaningrum.Diminta.Bongkar.dan.Lawan">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/02/23/12442251/Anas.Urbaningrum.Diminta.Bongkar.dan.Lawan


23.27 | 0 komentar | Read More

Jennifer Lawrence Tak Peduli Kenyamanan

Written By bopuluh on Kamis, 21 Februari 2013 | 23.27

LOS ANGELES, KOMPAS.com -- Sementara orang-orang terkesan oleh gaya dandanannya dalam perhelatan pemberian penghargaan, baru-baru ini aktris Jennifer Lawrence mengakui bahwa ia benci berjalan di karpet merah dengan harus mengenakan sepatu berhak tinggi.

"Percaya deh kepada saya, karpet merah tak menyenangkan. Saya sangat tidak andal berjalan dengan mengenakan sepatu berhak tinggi dan saya tak suka orang-orang meneriaki saya--dan begitulah adanya," tutur nomine Best Actress dalam Academy Awards 2013 berkat aktingnya dalam film Silver Linnings Playbook ini.

"Menyenangkan, mengenakan gaun yang indah. Tapi, begitu saya mulai berjalan, saya menderita. Ketika mengenakan sepatu berhak tinggi, saya merasa seperti seorang raksasa," tuturnya lagi.

Bagaimana pun, Lawrence, yang juga menjadi nomine dalam Academy Awards 2011 untuk aktingnya dalam film Winter's Bone, menyatakan akan mementingkan fashion daripada kenyamanan dalam Oscars 2013. "Yang lalu (dalam Academy Awards 2012), saya merasa nyaman. Tahun ini, saya berpikir, 'Peduli amat. Kenakan korset.' Saya akan tampil demi fashion," ujarnya beberapa waktu lalu.

Padahal, Lawrence juga pernah mengungkapkan ketidaknyamanannya ketika melangkah di karpet merah Academy Awards 2012 lantaran terlalu banyak makan untuk menghilangkan ketegangan.

"Makan secara normal membuat Anda tenang. Saya ingat, sebelum Oscars (2012), saya mengenakan gaun yang amat ketat dan saya makan (burger) Philly cheese steak dan kentang goreng dan berpikir, 'Ini pasti akan membantu (mengurangi ketegangan).' Tapi, itu tak berhasil. Tubuh saya malah melar," ceritanya.


23.27 | 0 komentar | Read More

Menkes: Terbukti Telantarkan Pasien, Izin RS Dicabut!

Menkes: Terbukti Telantarkan Pasien, Izin RS Dicabut!

Penulis : Fabian Januarius Kuwado | Jumat, 22 Februari 2013 | 14:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan RI Nafsiah Mboi menegaskan, pihaknya memiliki komitmen dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Salah satunya adalah menerapkan sanksi tegas bagi rumah sakit yang terbukti menelantarkan pasiennya.

"Kalau teguran tidak mempan di peraturan memang bisa sampai ke pencabutan izin," ujar Nafsiah saat melakukan kunjungan kerja ke Rumah Sakit Umum Daerah Budi Asih, Jumat (22/2/2013) pagi.

Meski demikian, Nafsiah mengatakan, sanksi pencabutan izin tersebut belum pernah menimpa satu pun rumah sakit di Indonesia, terlebih di kota besar. Sebab, jika masyarakat melapor tentang keteledoran rumah sakit, pemerintah terkait langsung melakukan teguran.

Nafsiah menuturkan, pada dasarnya, rumah sakit di Indonesia tidak bermaksud menelantarkan pasien. Namun kondisi yang ada di rumah sakit memang kekurangan sumber daya manusia.

Oleh sebab itu, sambil pemerintah memperbaiki sistem pelayanan, masyarakat diimbau untuk menjaga kesehatan melalui pola hidup sehat. "Kita ciptakan masyarakat yang sehat, itu sangat penting. Misalnya kalau orang DKI penyakitan, semua rumah sakit penuh, atuh," ujarnya sambil tertawa.

Isu penelantaran pasien ini memuncak saat kejadian Dera dan Upik. Dera adalah bayi yang meninggal dunia setelah gagal mendapatkan rumah sakit rujukan lantaran ketidaksiapan fasilitas. Adapun, Upik adalah bayi yang semula divonis dokter meninggal namun ternyata masih bernafas. Ia pun benar-benar meninggal dunia setelah orangtuanya membawanya kembali ke rumah sakit.

Editor :

Ana Shofiana Syatiri


23.27 | 0 komentar | Read More

JK: Buktikan Sukses di Jakarta, Jokowi Baru Nyapres

Written By bopuluh on Rabu, 20 Februari 2013 | 23.27

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Wakil Presiden RI M Jusuf Kalla menilai, masih terlalu dini untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi menjadi calon Presiden 2014. Menurutnya, Jokowi saat ini harus fokus membuktikan kinerjanya mengurusi persoalan di Ibu Kota.

"Saya kira, Jokowi tugas utamanya membuktikan janjinya. Jangan melompat-lompat dulu," ujar Kalla, di kediamannya, Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Kamis (21/2/2013).

Menurut Kalla, hasil survei yang menyatakan elektabilitas Jokowi tertinggi sebagai capres merupakan harapan masyarakat. Namun, popularitas Jokowi selanjutnya ditentukan oleh bukti nyata kinerjanya setelah beberapa bulan menjabat sebagai Gubernur DKI.

"Kepopuleran itu dua hal. Pertama, ekspektasi. Kemudian setelah itu akan muncul yang kedua, bagaimana membuktikan ekspektasi orang. Sementara ini, Jokowi sangat dihargai karena memberikan banyak harapan. Jokowi harus betul-betul dapat membuktikan harapan itu. Ini yang paling menentukan popularitasnya," terang Ketua Palang Merah Indonesia itu.

Sebelumnya, dalam hasil survei dua lembaga berbeda, elektabilitas Jokowi berada di posisi teratas sebagai capres 2014. Namun, menurut JK, jika Jokowi tidak dapat membuktikan, popularitasnya justru akan menurun cepat. Menurut JK, perjalanan Jokowi saat ini masih tahap awal.

"Kalau tidak bisa buktikan itu juga kan langsung selesai persoalan survei tadi. Bahaya sekali. Kan baru ini, sekarang baru harapan," katanya.

Menurutnya, memang tak tertutup kemungkinan seorang gubernur kemudian melangkah maju mejadi calon presiden. Namun, kata Kalla, hal itu dapat terwujud jika dapat membuktikan kinerja selama menjabat sebelumnya. Ia mencontohkan, kesuksesan mantan Wali Kota Seoul, Korea Selatan Lee Myung Bak yang kini menjadi Presiden Korea Selatan. Lee menjadi Presiden karena membuktikan keberhasilannya memajukan Seoul.

"Buktikan. Itu kuncinya," tegas politisi senior Partai Golkar itu.

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


23.27 | 0 komentar | Read More

Del Piero Perpanjang Kontrak Dengan Sydney FC

SYDNEY, KOMPAS.com- Bintang Italia Alessandro Del Piero telah menandatangani perpanjangan kontrak untuk bermain di musim kedua di Liga Australia bersama Sydney FC. "Saya sangat senang dengan berita ini," kata mantan bintang Juventus tersebut dalam jumpa pers, Kamis (21/2/2013), di Sydney, dengan kontrak senilai 2 juta dolar per musim tersebut.

"Tentu saja ini merupakan momen penting bagi saya, dan juga bagi Sydney FC," tambah bintang berusia 38 tahun tersebut sambil menambahkan dia berterimakasih kepada klub yang sudah menaruh kepercayaan padanya.

Del Piero juga mengatakan tidak akan memperpanjang kontrak bila dia tidak merasa mampu untuk bisa bermain dengan baik di setiap pertandingan. "Di usia saya, saya ingin jujur. Itulah sebabnya saya hanya memutuskan dari satu musim ke musim berikutnya." tambah pemenang Piala Dunia tahun 2006 tersebut.

Untuk musim ini di Sydney FC, Del Piero sudah mencetak 11 gol dari 18 pertandingan, untuk sementara merupakan rekor terbanyak yang pernah dicapai oleh pemain Sydney FC di satu musim kompetisi.

Sejak kehadirannya bulan September tahun lalu, Del Piero juga membantu peningkatan penjualan tiket pertandingan, pakaian, dan juga jumlah penonton televisi. Pada awalnya, Sydney FC terseok- seok di Liga Australia, namun dalam beberapa pertandingan terakhir berkat gol Del Piero, peringkat Sydney naik ke tempat kelima. Mereka sekarang sedang mengejar posisi empat besar untuk bisa main di play off di akhir musim.

"Posisi kami sudah bagus, namun ini belum cukup. Dengan sisa enam pertandingan di musim ini, kami harus berusaha keras mengejar posisi play off," kata Del Piero. "Kami ingin meningkatkan diri untuk tahun depan, dan bisa bermain lebih baik lagi dari minggu ke minggu berikutnya," lanjutnya.

Menurut laporan koresponden Kompas di Australia L. Sastra Wijaya, penampilan Sydney FC, selain karena Del Piero bisa bermain tanpa cedera, juga disebabkan karena hadirnya manajer baru, yaitu mantan pelatih nasional Australia Frank Farina bulan Desember lalu.


23.27 | 0 komentar | Read More

Petani Ancam Tutup Tol Karawang

Written By bopuluh on Selasa, 19 Februari 2013 | 23.27

Petani Ancam Tutup Tol Karawang

Penulis : Zico Nurrashid Priharseno | Rabu, 20 Februari 2013 | 14:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan petani yang berdemo di depan Gedung Mahkamah Agung bentrok dengan petugas kepolisian. Gagal bertemu pimpinan MA, mereka mengancam akan menutup Tol Karawang.

Para petani ini berasal dari tiga desa kecamatan Teluk Jambe, Karawang, Jawa Barat. Mereka ingin bertemu pimpinan MA untuk menanyakan nasib tanah mereka seluas 350 hektar yang menurut mereka dirampas PT Sumber Air Mas Pratama (SAMP).

Namun upaya mereka bertemu pimpinan MA gagal. Petugas yang mengawal demo tersebut menghalang-halangi mereka masuk ke gedung MA. Aksi saling dorong pun tak dapat dihindari.

Beruntung kejadian ini dapat segera diatasi dan tidak sampai memakan korban luka. Para petani itu pun meninggalkan Jalan Medan Merdeka Utara sambil mengumpat.

"MA pengecut. Tidak berani bertemu. Kita akan menutup Tol Karawang," saut orator ketika hendak meninggalkan gedung MA.

Sementara menurut Yono, koordinator aksi, tanah yang diambil tersebut sudah didiami masyarakat sejak puluhan tahun. "Tapi muncul SAMP pada tahun 90-an yang katanya sudah mempunyai sertifikat tanah tersebut. Tapi masyarakat tidak pernah menjualnya," ujar Yono.

Menurut Yono, para petani sempat mendapatkan intimidasi, teror, hingga pengancaman kriminalisasi yang dilakukan oleh pihak perusahaan.

"Mereka mengajukan gugatan ke pengadilan untuk dapat memiliki tanah yang bukan miliknya. Ironis kan," sesal dia.

Editor :

Ana Shofiana Syatiri


23.27 | 0 komentar | Read More

Swasta Cuma Boleh Punya Satu Anak Usaha Bank

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebijakan Bank Indonesia (BI) yang melonggarkan aturan kepemilikan tunggal atau single presence policy (SPP) terancam batal. Pasalnya, Rancangan Undang-Undang (RUU) Perbankan inisiatif Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), melarang investor menjadi pemegang saham pengendali (PSP) lebih dari satu bank.

Dalam rapat dengar pendapat antara panitia kerja (Panja) UU perbankan dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), semua anggota panja sepakat PSP hanya boleh memiliki satu bank. Aturan ini hanya dikecualikan pada pemerintah pusat, pemerintah daerah dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dalam rangka penyelamatan.

Dalam aturan kepemilikan tunggal yang dirilis bank sentral akhir 2012, investor bisa menjadi PSP pada lebih dari satu bank, asalkan membentuk holding company. Selain meningkatkan good corporate governance (GCG), kebijakan itu juga dapat menyumbang pajak lebih tinggi.

Adanya dua aturan bertentangan ini berpotensi memicu ketidakpastian hukum bagi investor. Hal ini akan menimbulkan kebingungan investor dalam memilih posisi.

Ketua Panja UU Perbankan DPR, Harry Azhar Azis, mengatakan dalam aturan tersebut juga akan dipertegas,  bank swasta hanya boleh memiliki satu anak usaha bank. Jadi, harus memilih, punya satu anak usaha bank umum atau bank syariah. 

Aturan ini bertujuan agar bank swasta betul-betul berkompetisi sesuai kemampuan pasar mereka. "Bank pemerintah  mendapat kelonggaran sebab mereka harus menjalankan peran agent development," ujarnya, Selasa (19/2/2013).

Nah, jika ada investor yang menjadi PSP di lebih dari satu bank, DPR berjanji akan memberikan masa transisi yang memadai. Saat ini pembahasan masa transisi masih berlangsung. DPR juga masih mengkaji kepemilikan tunggal di perbankan syariah. Apakah menjalankan prinsip yang sama dengan bank konvensional atau dibebaskan.

Yang menarik, DPR berencana memberikan insentif bagi bank yang merger. Usulannya berupa keringanan pembebanan pajak. Nantinya, Ditjen Pajak hanya boleh mengenakan pajak sesuai dengan valuasi setelah satu tahun merger. Selama transisi, pajak dikenakan ke tiap bank.

Anggota Komisi XI DPR, Dolfi OFP, menilai aturan kepemilikan tunggal BI malah mendorong terjadinya monopoli sektor perbankan di tangan beberapa investor kakap. "Kami ingin manajemen risiko lebih baik di sektor ini," ujarnya.

Dolfi menambahkan, aturan PSP hanya berlaku untuk investor yang memiliki saham minimal 25 persen. Jika ada investor yang memiliki saham di bawah 25 persen bisa menempatkan modal di beberapa bank. Dan, selama RUU Perbankan belum rampung, investor dan BI masih bisa menjalankan aturan yang ada. "Seharusnya BI tidak terlalu maju dalam membuat aturan," ujarnya.

Direktur Direktorat Pengaturan Perbankan BI, Irwan Lubis, menyerahkan seluruh masalah ini ke DPR, sebab UU merupakan wewenang DPR. "Kami sudah memberi masukan pada DPR," ujarnya. (Roy Franedya/Kontan)

Sumber :

KONTAN

Editor :

Erlangga Djumena


23.27 | 0 komentar | Read More

Djohar: Mau Dilengserkan Terserahlah

Written By bopuluh on Senin, 18 Februari 2013 | 23.27

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Djohar Arifin Husin, mengaku tak mau ambil pusing soal wacana melengserkan dirinya dalam kongres PSSI pada 17 Maret mendatang.

Menurut Djohar, yang terpenting kongres nanti bisa menghasilkan solusi soal penyelesaian konflik sehingga Indonesia terhindar dari sanksi FIFA.

"Terserahlah. Saya tidak pernah mempermasalahkan itu karena kita bukan mempertahankan sesuatu. Sekarang, yang terpenting bagaimana kita bisa terhindar dari sanksi FIFA. Target kita cuma satu itu. Jadi marilah kita berfikir positif," jelas Djohar saat dihubungi wartawan, Selasa (19/2/2013).

Pelaksaan kongres PSSI merupakan amanat FIFA. Dalam kongres itu diagendakan penyatuan kedua liga, revisi statuta PSSI, pengembalian empat pejabat Exco yang dipecat, dan pelaksanaan kongres berdasarkan daftar peserta Kongres Solo (Juli 2011) sesuai Nota Kesepahaman (MoU) yang ditandatangani pada 7 Juni 2012.

"Pertemuan semalam bagus untuk kita semua. Kesepakatan pelaksanaan kongres PSSI 17 Maret kan untuk bangsa. Kita semua berpikiran untuk mendahulukan merah putih," tegas Djohar.

Persoalannya, peserta kongres bisa memunculkan polemik. KPSI menilai voters Solo seusai daftar hadir pada KLB Solo pada Juli 2011. Sementara PSSI menilai voter Solo adalah lembaga, bukan perorangan.

"Kami tentunya sepakat bahwa Kongres PSSI yang akan dilaksanakan 17 Maret merujuk pada voters Solo. Tapi, yang perlu digarisbawahi adalah voters Solo itu yang mana. Ya tentu saja bagi yang sah adalah voters Solo yang diwakili lembaga, bukan person agar jelas dasar hukumnya. Ada datanya. Masih tersimpan di kesekjenan PSSI dan ada juga datanya di AFC. Itulah mengapa verifikasi data ini perlu juga diawasi oleh AFC karena mereka juga memiliki data mana voters Solo yang sah," bebernya.

Namun, Djohar sepakat bahwa verifikasi harus dilakukan PSSI dan KPSI. "Namun, kami meminta bantuan dari AFC (Asian Football Confederation) untuk melakukan verifikasi ini. Saya pikir, hal ini sangat penting karena saat FIFA menggelar rapat Exco Desember lalu di Jepang AFC sudah mendapat mandat dari FIFA untuk menyelesaikannya," tuturnya.

Sejumlah kalangan cukup meragukan kongres bakal bisa menyelesaikan konflik berlarut-larut yang terjadi di dalam sepak bola Tanah Air.

Sekretaris Umum The Jakmania, Richard Achmad, mengaku pesimistis kongres bisa menghasilkan solusi karena kedua kubu memiliki kepentingan masing-masing. Richard lebih setuju kalau kongres nanti melahirkan pemimpin baru yang terlepas dari kepentingan dua kubu yang bertikai.


23.27 | 0 komentar | Read More

Belajar dari Kasus Dera, Dinkes Ajukan Anggaran Rp 1,2 T

Belajar dari Kasus Dera, Dinkes Ajukan Anggaran Rp 1,2 T

Penulis : Robertus Belarminus | Selasa, 19 Februari 2013 | 14:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta berencana mengajukan anggaran bagi pembenahan dan penambahan fasilitas kesehatan untuk rumah sakit yang ada di DKI Jakarta. Hal ini untuk mencegah terulangnya kejadian yang dialami Dera Nur Anggraini, bayi yang tak sempat mendapatkan perawat kesehatan memadai karena penuhnya fasilitas NICU (Neonatal Intensive Care Unit) di beberapa rumah sakit.

"Anggaran yang diajukan untuk biaya penambahannya Rp 1,2 triliun untuk di 2013. Itu untuk bagian dari semua termasuk NICU," kata Dien dalam jumpa pers di Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (19/2/2013).

Menurutnya, saat ini dari rumah sakit yang ada di DKI Jakarta yang menyediakan fasilitas NICU total hanya memiliki 143 kamar. Jumlah itu tersebar di berbagai rumah sakit yang ada di lima kota madya di Jakarta.

Dien menyebutkan, di wilayah Jakarta Pusat, salah satunya di RSCM ada 45 kamar dengan fasilitas NICU. Untuk di Jakarta Utara terdapat 14 kamar.

Di wilayah Jakarta Barat terdapat 33 kamar. Sementara di Jakarta Timur terdapat 35 kamar dan Jakarta Selatan memiliki 16 kamar fasilitas NICU.

"143 (kamar dengan NICU) itu ada RS pemerintah atau pun swasta," ujar Dien.

Sementara dari total 147 rumah sakit di DKI, sebanyak 92 rumah sakit bekerja sama dengan pemporv DKI Jakarta melayani program KJS. "Jadi untuk aspek pembiayaan tidak ada masalah," ujar Dien.

Sementara untuk kasus serupa seperti yang dialami oleh Dera, dari perhitungan Dinas Kesehatan, Dien mengatakan satu sampai tiga persen kelahiran bayi di Jakarta memerlukan NICU. "Dari 100 kelahiran, ada 1 yang membutuhkan NICU tadi," jelas Dien.

Editor :

Ana Shofiana Syatiri


23.27 | 0 komentar | Read More

Warga Syiah Pakistan Tuntut Perlindungan Pemerintah

Written By bopuluh on Minggu, 17 Februari 2013 | 23.27

Pakistan

Warga Syiah Pakistan Tuntut Perlindungan Pemerintah

Senin, 18 Februari 2013 | 14:13 WIB

QUETTA, KOMPAS.com - Warga Syiah Pakistan yang marah, menggelar aksi protes, Senin (18/2/2013), menuntut aparat keamanan melindungi mereka dari kekewasan kelompok garis keras Sunni.

Sebelumnya pada Sabtu (16/2/2013), serangan bom di sebuah pasar di kota Quetta menewaskan 85 orang umat minoritas Syiah Pakistan. Kejadian itu juga menununjukkan kegagalan pemerintah untuk memberantas aksi-aksi kekerasan sektarian hanya beberapa bulan sebelum pemilihan umum digelar.

Di Quetta, warga Syiah dari etnis Hazara menolak memakamkan jenazah kerabat mereka yang tewas akibat serangan bom akhir pekan itu.

Mereka baru akan memakamkan kerabatnya jika tentara dan aparat keamanan lain di Pakistan mengejar dan memberantas Lashkar-e-Jhangyi, kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas aksi bom terakhir.

Sekitar 4.000 orang -termasuk perempuan dan anak-anak- ikut dalam aksi protes ini. Mereka meletakkan 71 jenazah di dekat sebuah masjid Syiah, sambil meneriakkan kata-kaya "hentikan membunuh Syiah".

"Kami tetap pada tuntutan kami yaitu menyerahkan kota ini kepada tentara dan segera lakukan operasi memberantas teroris dan pendukungnya," kata juru bicara kelompok aliansi Syiah, Syed Muhammad Hadi.

"Kami tak akan menguburkan jenazah keluarga kami kecuali jika pemerintah memenuhi tuntutan kami," sambung Hadi.

Korps Perbatasan adalah aparat yang paling bertanggung jawab atas keamanan di Provinsi Baluchistan, di mana Quetta menjadi ibu kota. Namun, warga Syiah mengatakan pasukan paramiliter itu enggan melindungi mereka.

Sementara itu di Karachi, aksi mogok menentang aksi berdarah di Quetta membuat kota bisnis Pakistan itu lumpuh. Pemerintah memperketat keamanan saat para pengunjuk rasa mulai memblokir jalan-jalan, termasuk jalan menuju ke bandara, mengganggu layanan kereta api dan membakar sejumlah kendaraan bermotor.

Lashkar-e-Jhangvi secara historis memiliki kedekatan dengan elemen-elemen di dalam aparat keamanan Pakistan yang menganggap kelompok ini sebagai sekutu potensial untuk memerangi India di suatu hari. Namun, dugaan ini dibantah pihak militer dan aparat keamanan Pakistan lainnya.


23.27 | 0 komentar | Read More

Dua Tahun, Kanker Empedu Gerogoti Tanjung

Dua Tahun, Kanker Empedu Gerogoti Tanjung

Penulis : Aditya Revianur | Senin, 18 Februari 2013 | 14:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Panglima ABRI (Pangab) Jendral (purn) Feisal Tanjung berpulang ke pangkuan Yang Maha Kuasa di usia 73 tahun. Penyebab dari meninggalnya mantan orang nomor satu di ABRI itu menurut Akbar Tandjung karena kanker empedu.

"Beliau sakit sudah lama. Sakit kanker empedu selama 2 tahun 3 bulan," kata Akbar di rumah duka, Jalan Taman Patra XI, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2013).

Pendapat Akbar diamini oleh besan Feisal, Anting Nasution. Anting menjelaskan, selama tiga bulan terakhir Feisal dirawat di Rumah Sakit Siloam, Jakarta Barat. Selama dirawat, lanjut Anting, Feisal tidak pernah merepotkan keluarga.

"Selama sakit bapak tidak pernah mengeluh," katanya.

Anting mengatakan, Feisal dimakamkan di TMP Kalibata pada sekitar pukul 13.00 WIB. Keluarga besar dan para pelayat menurutnya akan mendampingi Feisal menuju tempat peristirahatannya yang terakhir.

"Kami semua akan ke sana (TMP Kalibata). Rombongan keluarga semuanya akan ikut," ujarnya.

Dirinya pun mengenang, keluarga besar sangat kehilangan atas meninggalnya Feisal. Pasalnya, semasa hidup Feisal dikenal dekat dengan cucunya. Selain dekat dengan cucu, Feisal juga egaliter dan pribadi yang ramah.

"Beliau adalah kakek yang dirindukan, sangat perhatian dengan cucunya. Orangnya baik, ngemong, baik ke kawan-kawan, apalagi bawahan," tutur Anting seraya mengenang.

Seperti diberitakan, Feisal Tanjung meninggal dunia di Rumah Sakit Siloam, Jakarta. Mantan Panglima ABRI di era Orde Baru itu meninggal pada Senin sekitar pukul 06.25 WIB.  Feisal Tanjung lahir di Tarutung, Tapanuli Utara, Sumatera Utara, 17 Juni 1939. Ia merupakan salah seorang perwira ABRI yang memegang jabatan tertinggi tanpa melalui jenjang kepala staf. Sebelumnya, LB Moerdani juga melaju ke jabatan Pangab tanpa melalui jabatan tersebut.

Editor :

Hertanto Soebijoto


23.27 | 0 komentar | Read More

Mengapa Ledakan Meteor Rusia Tak Terprediksi Sebelumnya

Written By bopuluh on Sabtu, 16 Februari 2013 | 23.27

JAKARTA, KOMPAS.com - Teknologi antariksa manusia masa kini, terutama dari negara maju seperti Amerika Serikat dan Rusia, mampu mendeteksi benda antariksa yang berpotensi untuk menumbuk Bumi. Tapi, pada peristiwa ledakan meteor di Rusia Jumat (15/2/2013), manusia rupanya "kecolongan".
 
Pertanyaannya sekarang, mengapa manusia dan teknologinya bisa kecolongan?

"Tidak terdeteksinya meteor yang meledak di Rusia mungkin karena keterbatasan sistem yang ada saat ini dalam mendeteksi benda-benda langit berukuran kecil dengan jarak yang jauh," kata Dr. Hakim L. Malasan, ahli Astronomi ITB, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (17/2/2013).

Hakim mengungkapkan, benda angkasa dikategorikan kecil bila ukurannya kurang dari 30 meter.

Hal yang sama juga dikemukanan astrofisikawan Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin. "Ukuran asteroid yang terlalu kecil membuat keberadaannya sulit terdeteksi," katanya.

Thomas mengungkapkan, obyek luar angkasa yang berada di dekat bumi saat ini dideteksi menggunakan metode optik. Deteksi obyek dengan metode ini didasarkan pada kecerlangan obyek tersebut. Metode ini memiliki keterbatasan dalam mendeteksi benda-benda luar angkasa yang berukuran kecil.

"Mendeteksi asteroid berukuran kecil itu sulit karena objek tersebut sangat redup apalagi kalau jaraknya jauh dari Bumi, sehingga sering luput dari pengamatan," papar Thomas yang juga dihubungi hari ini.

"Kalaupun terdeteksi, biasanya asteroid tersebut sudah berada pada jarak yang sangat dekat dengan Bumi dan kita sulit berbuat banyak untuk menghindarinya. Berbeda dengan asteroid 2012 DA14 yang relatif mudah dikenali," tambahnya.

Asteroid 2012 DA14 diketahui melintas dekat Bumi pada Sabtu (16/2/2013) dini hari waktu Indonesia.

Menurut Thomas, asteroid berukuran relatif kecil yang berpotensi menghantam Bumi memang pernah terdeteksi. Sayangnya, ini cuma secara tak sengaja. Asteroid itu menghantam Bumi pada tahun 1008, tepatnya di wilayah Sudan, Afrika.

Asteroid yang jatuh di Sudan berukuran lebih kecil, diameterya hanya 6 meter. Diperhitungkan, asteroid jatuh 19 jam setelah terdeteksi. Lokasi tumbukan juga sudah ditentukan. Dan, tumbukan memang terjadi sesuai prediksi.

Thomas menambahkan, selain ukuran yang kecil, kecepatan meteor ketika jatuh ke Bumi juga menjadi salah satu faktor tidak terdeteksinya meteor yang meledak di Rusia.

"Kecepatan rata-rata asteroid saat jatuh bisa mencapai 20 – 30 km/detik atau setara 70.000 km – 100.000 km/jam. Karenanya bila asteroid teridentifikasi pada jarak 2 juta km, itu artinya asteroid tersebut sudah sangat dekat dengan Bumi," ujar Thomas.

Informasi yang terbaru dari portal resmi NASA ukuran meteorit yang meledak di Rusia sebesar 17 meter (sebelumnya 15 meter) dengan bobot 10.000 ton. Meski digolongkan berukuran kecil, meteorit ini ukurannya lebih besar bila dibandingkan dengan meteor yang jatuh di lepas Pantai Bone tahun 2008 lalu. Ledakannya menyebabkan 200.000 meter persegi kaca pecah di lokasi bencana, dan melukai sekitar 1.200 orang.

Hakim dan Thomas menerangkan, kerusakan yang terjadi di lokasi bukan diakibatkan oleh tumbukan atau serpihan meteor, akan tetapi pleh gelombang kejut yang muncul ketika meteor tersebut meledak. (Fifi Dwi Pratiwi)


23.27 | 0 komentar | Read More

Terima SMS Togel 3 Kali Sehari, Warga Kolaka Resah

Terima SMS Togel 3 Kali Sehari, Warga Kolaka Resah

Penulis : Kontributor Kolaka, Suparman Sultan | Minggu, 17 Februari 2013 | 14:11 WIB

KOLAKA UTARA, KOMPAS.com -- Warga Kolaka, Sulawesi Tenggara resah dengan pesan singkat (SMS) ajakan judi togel yang masuk ke telepon selular mereka. Bahkan, SMS togel tersebut masuk ke ponsel warga tiga kali sehari.

"Kalau masalah meresahkan itu sudah sangat jelas pak. Bayangkan saja SMS itu masuk biasa tiga kali sehari, dan tiap hari. Saya sudah beberapa kali ganti kartu dengan harapan tidak ada SMS seperti itu lagi masuk. Kalau sekilas memang orang pasti bilang tidak mengganggu, tapi ini berkali-kali," ungkap Sukri, salah seorang warga Kolaka kepada Kompas.com, Minggu (17/2/2013).

Menurutnya, nomor handphone yang kerabanya juga sama menerima SMS serupa. Bahkan, tetangganya juga kerap menerima SMS ajakan togel judi itu.

"Bukan hanya saya yang seperti itu, di kompleks ini hampir semua warga dapat SMS seperti itu. Bayangkan saja, anak kami yang masih sekolah juga dapat SMS seperti itu. Dampaknya kan mereka akan terpengaruh untuk main judi togel," keluh Sukri.

Banyaknya SMS togel warga sekompleks diduga ulah penjual pulsa di kawasan itu yang kerap memberikan rekap penjualan pulsa kepada pemiliki judi togel. Hasbi, warga Kolaka lainnya mengaku kerap melihat orang meminta rekapan nomor ponsel di konter isi ulang pulsa di kompleksnya.

"Saya sering dapati orang datang minta rekap nomor telepon di konter depan kompleks ini. Dulu saya tanya untuk apa, dia bilang tidak untuk apa-apa. Anehnya (setelah itu) hampir nomor hp warga di sini semua dapat SMS serupa," tegasnya.

Warga juga mengancam akan melaporkan masalah ini ke polisi untuk diusut tuntas. Pasalnya, selain sudah gerah dan meresahkan, mereka juga takut anak-anak sekolah terpancing SMS ajakan bermain judi togel. Dengan ajakan yang terus menerus diyakini bisa membuat anak-anak mereka tertarik untuk mencobanya.


23.27 | 0 komentar | Read More

Balotelli Hampir Menyerah Melakunan Tendangan Bebas

Written By bopuluh on Jumat, 15 Februari 2013 | 23.27

MILAN, KOMPAS.com - Striker AC Milan, Mario Balotelli, senang bisa memastikan kemenangan timnya (2-1) saat melawan Parma dalam lanjutan Liga Serie-A, Jumat atau Sabtu (16/2/2013) dini hari WIB. Padahal, itu tendangan bebas terakhir yang ia lakukan di laga itu. Jika gagal, maka ia tak mau mengambil tendangan bebas lagi.

Balotelli yang dibeli dari Manchester City pada Januari lalu langsung memberi dampak positif buat I Rossoneri. Dari 3 penampilan, dia sudah mencetak empat gol penting.

"Aku sedang bermain dalam level konsisten dan mendekati bentuk penampilan terbaik," katanya kepada Sky Sport.

Pada pertandingan itu, Balotelli selalu mengambil tendangan bebas. Dua tendangan bebas yang ia lakukan gagal membuahkan gol. Ia pun mengaku berkata kepada rekannya, M'Baye Niang akan mengalbil tendangan penalti lagi untuk yang terakhir.

"Aku sudah gagal di dua tendangan bebas. Maka, aku berkata kepadanya (Niang), jika gagal lagi, maka tendangan bebas berikutnya ia yang mengambil," aku Balotelli.

Ternyata, Milan kembali mendapat tendangan bebas. Dan, itu dilakukan Balotelli dengan baik, menjadi gol kemenangan Milan.


23.27 | 0 komentar | Read More

Malolo, Ekspresi Cinta Tenun Mandar Ivan Gunawan

KOMPAS.com - Di panggung mode Indonesia Fashion Week 2013, pada 14 Februari 2013, desainer Ivan Gunawan mengekspresikan cinta dengan menampilkan koleksi busana mengeskplorasi tenun Mandar.  Lewat ajang mode ini, Ivan memberanikan diri tampil dengan rancangan yang serba baru untuknya. Pasalnya, untuk kali pertama Ivan merancang busana menggunakan kain tradisional tanpa meninggalkan ciri khasnya yang ceria, juga untuk kali pertama ia tampil di Indonesia Fashion Week, serta merupakan pengalaman pertama bagi Ivan merancang busana pria yang melengkapi dalam koleksinya kali ini.

Perjalanan Ivan ke kota Mandar, Polewali, Sulawesi Barat pada Oktober 2012 lalu atas undangan Yayasan Ratih Al Kaa'fa memberikan inspirasi dan pengalaman unik baginya. Ivan jatuh cinta dengan kekayaan alam Mandar dan produk budaya berupa tenun sutera khas Mandar dengan warna terang. Selain juga motif tenun Mandar yang beragam, utama motif garis vertikal dan motif kotak.

Perjalanan ke Mandar melahirkan inspirasi bagi Ivan untuk menciptakan koleksi teranyar dalam peragaan busana di tahun ke-14 berkarya, bertema Malolo. Melalui koleksi Malolo, Ivan menunjukkan konsistensinya untuk berkarya secara profesional sebagai desainer, sekaligus menunjukkan kemampuannya mencipta kreasi busana siap pakai menggunakan kain tradisional. Keberaniannya merancang busana dari kain tradisional juga muncul karena warna-warna kain tenun Mandar memiliki kesesuaian dengan karakter diri dan rancangannya.

"Ini kali pertama saya merancang kain tradisional. Biasanya sulit bagi saya membuat kain tradisional menjadi busana, namun saya jatuh cinta dengan Mandar dan tenunnya. Ini juga kali pertama saya tampil di Indonesia Fashion Week. Saya juga ingin semakin dikenal sebagai desainer bukan sebagai entertainer," ungkapnya saat jumpa pers di Jakarta Convention Center, beberapa waktu lalu.

Konsisten dengan garis rancangnya, meninggalkan bustie pada busana untuk membentuk tubuh perempuan, juga menampilkan gaya busana seksi, playful, wearable, ceria dengan warna cerah, serta menonjolkan sisi glamor, Ivan menunjukkan kemampuannya mengolah tenun Mandar.

Baginya, gaya eclectic lebih tepat menggambarkan koleksi terbarunya ini. Memadukan unsur tradisional dengan gaya modern. "Saya menampilkan tenun dengan gaya eclectic, tidak terlalu tradisional juga tidak terlalu modern," ungkapnya kepada Kompas Female seusai show.

Gaya ini ditunjukkannya dengan memadukan tenun Mandar bermotif garis vertikal dengan brokat dan bahan lainnya. Ivan mengaku tak bisa meninggalkan brokat dalam setiap rancangannya. Baginya brokat yang melekat di badan bisa membantu mengoreksi bentuk tubuh. Busana yang membentuk tubuh secara alami inilah yang menjadi ciri khas Ivan dalam memberikan pilihan gaya busana bagi pelanggannya.

Perpaduan bahan ini juga dibutuhkan untuk menjawab tantangan desainer dalam menciptakan busana dari kain tradisional. "Ukuran kain tenun Mandar tak selebar batik misalnya. Jadi memang memerlukan gaya modifikasi, dan memang ada batasan untuk mengolah kain tenun ini," ungkapnya,

Selain menciptakan busana yang menonjolkan kain tenun Mandar berpadu dengan bahan lainnya, Ivan juga mengangkat kain tenun Mandar dengan cara lain. Pria kelahiran Jakarta, 31 Desember 1981 ini mengaku kesulitan mendapatkan kain tenun lantaran proses produksinya memakan waktu lama. Menyiasati hal ini, Ivan menciptakan bahan motif cetak terinspirasi dari motif kotak tenun Mandar.

Ivan menciptakan motif cetak kotak berpadu selaras dengan bunga berukuran besar. Ia memilih warna ungu, fuschia, serta hitam sebagai penetralnya, dalam kain motif cetak yang diolahnya menjadi aneka model busana ini.

"Saya membuat print karena tak bisa terus menunggu bahan tenun yang tak kunjung datang, padahal saya harus menciptakan busana. Print ini memang sedang menjadi tren, saat ini setiap desainer berlomba menciptakan kreasi print. Print yang saya buat akan timeless, bisa padu padan juga karena bisa dibuat menjadi ragam model busana, bisa juga jas," ungkap Ivan.

Untuk mempromosikan corak kotak tenun Mandar, Ivan mengolah motif cetak ini menjadi busana perempuan utamanya dress berbahan sifon. Ia juga memadukan motif cetak ciptaannya ini dengan bahan duchess, organdi, beludru, lace, untuk busana pria dan wanita.

Satu lagi wujud cinta Ivan kepada kekayaan alam Mandar, ia terjemahkan melalui koleksi gaun malam bermotif cetak bunga gigantik pada bahan duchess dan organdi. Bagi Anda yang butuh tampil feminin elegan, mewah dengan nuansa sarat keelokan alam, gaun malam bervolume ini bisa jadi pilihan. Unsur gaya 1980-1990 dengan jubah dan peplum menonjol pada gaun malam beraroma vintage ini. Kemewahan masih menonjol pada gaun malam ini dengan sentuhan sekuins dan aplikasi bunga tambahan.

Bagi Adjie Notonegoro, desainer sekaligus mentor Ivan Gunawan dalam berkarier sebagai perancang, padu padan tenun seperti yang dilakukan Ivan memberikan konstribusi tersendiri pada kain tradisional. "Konsepnya bagus, mengolah tenun dengan padu padan seperti itu mampu memperlihatkan tenun menjadi sesuatu yang baru," tuturnya.

Melalui Malolo, yang berarti cantik dalam bahasa Mandar, Ivan membuktikan keahliannya menciptakan penampilan yang khas.  Mengolah tenun menjadi busana yang cantik bergaya eclectic, kaya muatan budaya menyesuaikan kebutuhan penggunanya yakni perempuan modern yang ingin tampil beda.

"Tugasnya desainer membuat koleksi dengan look yang tidak bisa 'dibeli' dengan mudah. Saya memang tidak membuat satu set busana full menggunakan kain tenun. Namun saya banyak menggunakan tenun untuk menampilkan busana bergaya eclectic," tandasnya.

Editor :

wawa


23.27 | 0 komentar | Read More

Mantan CEO BlackBerry Jual Seluruh Sahamnya

Written By bopuluh on Kamis, 14 Februari 2013 | 23.27

KOMPAS.com - Mantan CEO BlackBerry, Jim Balsillie, menjual seluruh saham yang ia miliki di perusahaan itu sesuai peraturan yang berlaku. Setelah pengumuman ini, harga saham BlackBerry anjlok, Kamis (14/2/2013).

Pada 2012, Balsillie adalah salah satu pemegang saham individu terbesar di BlackBerry, sewaktu perusahaan itu masih bernama Research In Motion (RIM), dengan 26,8 juta saham atau setara 5 persen saham.

Tapi sekarang, Balsillie sama sekali tak memiliki saham di BlackBerry. Ia menjual seluruh saham itu di akhir 2012. Padahal, perusahaan Kanada ini baru saja merilis sistem operasi dan ponsel BlackBerry 10.

Harga saham BlackBerry turun 3,4 persen menjadi 13,52 dollar AS per lembar dalam penutupan perdagangan di bursa Nasdaq, Amerika Serikat, kemarin. Sementara di bursa Toronto Stock Exchange, Kanada, saham BlackBerry turun 3,5 persen ke level 13,51 dollar Kanada per lembar.

Duet Balsillie dan Mike Lazaridis sebagai CEO dan Chairman, mendapat tekanan dari investor sejak akhir 2011 karena dianggap tak lagi cakap membuat perubahan berarti dalam tubuh perusahaan. Keduanya berbesar hati mundur dari jabatan.

Lazaridis yang notabene adalah pendiri BlackBerry, saat ini masih memiliki 29,9 juta saham perusahaan.

Mulai 22 Januari 2012, posisi CEO RIM jatuh kepada seorang berkebangsaan Jerman bernama Thorsten Heins, yang sebelumnya menjabat sebagai Chief Operating Officer (COO) di BlackBerry.


23.27 | 0 komentar | Read More

DPC Solo Solidkan Kader, Dukung SBY

SOLO, KOMPAS.com - DPC Partai Demokrat Kota Solo, mendukung penuh langkah Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono yang mengambil alih wewenang dari tangan Ketua Umum Anas Urbaningrum. Keputusan itu dinilai sebagai langkah untuk menyelesaikan permasalahan di tubuh Partai Demokrat.

"Kita mendukung sepenuhnya apa yang dilakukan Dewan Pembina dalam rangka menyelesaikan konflik internal partai. Kita pun sudah melakukan koordinasi ke dalam untuk menyolidkan kader dan simpatisan," kata Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Solo, Supriyanto, Jumat (15/2/2013).

Supriyanto juga mengungkapkan, langkah SBY sangat tepat di tengah ancaman ambruknya elektabilitas partai di mata publik. "Sebelum terjun bebas, partai harus diselamatkan. Sudah di bawah dua digit dalam survei, maka sebelum terpuruk harus diselesaikan masalahnya, dan menjadi solid lagi," katanya.

Supriyanto mengaku, Partai Demokrat masih optimistis untuk bersaing dalam Pemilu 2014, meskipun partainya didera berbagai masalah.

Sementara, terkait status hukum Anas Urbaningrum, Supriyanto mengatakan, partai menghormati proses hukum yang berjalan, dan berharap permasalahan tersebut segera rampung.

"Kalau memang ada kader yang terkait kasus korupsi diserahkan saja ke penegak hukum untuk diproses. Sesuai dengan permintaan dari Dewan Pembina agar kader yang tersangkut korupsi fokus saja pada kasusnya," ungkap Supriyanto.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, pada Jumat (8/2/2013) malam, SBY menyatakan mengambil alih kepemimpinan partai tersebut. SBY juga meminta agar Anas fokus pada kasus hukum yang saat ini tengah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi.

Sementara, Anas Urbaningrum menilai, tak tepat kata "nonaktif" digunakan untuk menggambarkan kondisinya saat ini. "Bukan dinonaktifkan sebagai ketua umum, tidak ada penonaktifan," ujar Anas di kediamannya di Jalan Teluk Langsa, Duren Sawit, Sabtu (9/2/2013) pagi.

Editor :

Glori K. Wadrianto


23.27 | 0 komentar | Read More

Lyon Takut kepada Bale

Written By bopuluh on Rabu, 13 Februari 2013 | 23.27

LONDON, KOMPAS.com - Pelatih Olympique Lyonnais, Remi Garde, mengaku khawatir terhadap gelandang Tottenham Hotspur, Gareth Bale. Menurutnya, ia menjadi ancaman terbesar timnya pada laga leg pertama babak 32 besar Liga Europa di Stadion White Hart lane, Kamis atau Jumat (15/2/2013) dini hari WIB.

Menurut Garde, dia harus dihentikan jika Lyon ingin memenangkan pertandingan. Sebab, Bale memiliki gerakan dinamis dan kerap membol gawang lawan. Sebanyak 19 gol yang dicetak Bale di musim ini membuktikan bahwa dia tak hanya mampu mengacak-acak pertahanan lawan, tapi juga memiliki naluri mencetak gol yang baik.

Mantan Direktur Pemain Yunior Lyon, Georges Prost, sampai harus memberi informasi tentang Bale kepada Garde. Ia pernah menangani Bale kala masuh muda di Southampton.

"Prost menceritakan kepada saya beberapa tahun lalu tentang dia (Bale). Saat itu ia baru 16 tahun, tapi sudah menjalani debut tim senior bersama Southampton. Dia pemain muda, tapi sudah malah, bahkan sangat mahal," puji Garde.

"Prost menceritakan betapa cepatnya dia. Dia juga dikaruniai keterampilan yang banyak. Maka, tak mengejutkan bagi saya melihat penampilan Bale saat ini. Dia peamin yang harus kami jaga khusus," tegasnya kepada L'Equippe.

Garde yang pernah membela Arsenal juga tahu betul sepak bola Inggris, termasuk permainan Tottenham. Melawan Tottenham memiliki arti khusus, karena kedua tim ini memang bermusuhan dengan sengit.

"Tak dipungkiri bahwa ketika mengenakan seragam merah Arsenal, pertandingan melawan Spurs sangat penting bagi saya. Sangat penting mengalahkan Tottenham. Perasaan (permusuhan) itu masih tertanam di kepala saya," ujarnya.


23.27 | 0 komentar | Read More

Kwartu, Kartu Nama Digital di Android

JAKARTA, KOMPAS.com - Pernah kerepotan menyimpan kartu nama kolega, atau lupa membawa kartu nama pribadi? Sebuah aplikasi kartu nama digital buatan lokal yang berjalan di sistem operasi Android coba memberi solusi atas masalah ini.

Aplikasi itu adalah Kwartu, yang bisa diunduh gratis di Google Play Store oleh pemilik perangkat Android. Aplikasi yang dirilis sejak 17 Agustus 2012 ini mengganti kartu nama fisik menjadi digital.

Di Kwartu, pengguna bisa memasukkan nama, pekerjaan, alamat, kontak email dan nomor telepon. Nilai lebih yang ditawarkan Kwartu, ia menyediakan tautan ke situs web sampai akun jejaring sosial milik pengguna, seperti Facebook, Twitter, LinkedIn, Instagram hingga Blogspot dan Wordpress. Semua itu dapat diakses hanya dengan sentuhan.
 
Nurmanjaya, penggagas aplikasi Kwartu mengatakan, saat ini Kwartu telah digunakan oleh 2.000 orang. Ide membuat aplikasi ini datang ketika ia kewalahan mencari kontak dari kartu nama fisik. "Penggunaan kartu nama digital akan lebih mudah dan sedia setiap saat ketimbang kartu nama biasa," kata Nurman yang biasa menggunakan nickname DalangDigital di dunia maya.

Setelah mengunduh aplikasi di Google Play Store, pengguna bisa mendaftarkan dirinya di Kwartu. Isilah data-data yang hendak dicantumkan dalam kartu nama digital Anda. Seperti kartu nama pada umumnya, Kwartu punya sifat personal.

Dari pengalaman KompasTekno menggunakan aplikasi ini, pengguna dapat memilih sendiri desain, tata letak, hingga jenis dan warna huruf. Semua itu bisa diubah kapan saja sesuai keinginan.

Untuk bisa bertukar Kwartu, antar-pengguna harus sudah memasang aplikasi Kwartu di ponsel pintarnya. KompasTekno mencoba terhubung dengan akun Kwartu milik Nurmanjaya, dengan memasukkan akun username-nya.
 
Hampir semua bagian yang ada pada Kwartu merupakan gerbang menuju link-link tertentu. Bila pengguna lain menyentuh bagian nama dari Kwartu seseorang, akan muncul deretan link untuk menuju ke situs web, blog, akun media sosial, dan akun lain terkait dengan nama bersangkutan.

Jika bagian nomor telepon disentuh, akan muncul dial pad yang siap untuk menyambungkan panggilan telepon ke nama yang bersangkutan. Sementara bila bagian alamat email disentuh, akan muncul pilihan email client (misalnya Gmail) yang bila disentuh akan menampilkan format email yang siap ditulis dan dikirimkan ke nama yang bersangkutan.

Dan, apabila bagian alamat lokasi atau domisili disentuh, akan muncul Google Maps yang menghadirkan peta lokasi dari alamat tersebut.
 
"Apapun yang diubah pada sebuah Kwartu akan diperbaharui seketika (real time-red) di semua telepon selular yang menyimpannya. Tak ada lagi nomor telepon atau alamat yang kadaluwarsa," jelas Nurmanjaya.

Namun, secara keseluruhan, aplikasi Kwartu nampaknya masih harus terus dikembangkan dan diperbaiki. Aplikasi ini belum berjalan sempurna di semua perangkat Android. Pihak Kwartu berjanji terus menguji dan memperbaiki aplikasinya.

Kwartu sementara ini hanya tersedia di perangkat Android. Versi untuk iPhone sedang dalam proses pengembangan.


23.27 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger